Pixel Codejatimnow.com

Calon Penerima Beasiswa Pramugari di Surabaya Dibekali Bahasa Inggris

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Arry Saputra
Salah satu calon penerima beasiswa Pramugari saat diterima di Unitomo.
Salah satu calon penerima beasiswa Pramugari saat diterima di Unitomo.

jatimnow.com Dinas Sosial Pemerintah Kota Surabaya menggandeng  Universitas Dr Soetomo (Unitomo) memberi pelatihan Test of English for International Communication (TOIEC) kepada calon penerima beasiswa pramugari.

Pelatihan ini dikhususkan bagi siswa yang akan mengikuti pendidikan pramugari dan bekerja di Maskapa Citilink. Pada pelatihan ini, sementara diikuti oleh 37 siswa berprestasi dari kalangan keluarga yang kurang mampu.

Kepala Dinas Sosial Supomo mengatakan pihaknya bekerjasama dengan Maskapai Citilink dan Lion Air membuka program beasiswa pendidikan pramugari.

"Syaratnya mudah, yang pasti harus dari keluarga tidak mampu dan memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh kami. Minimal pendidikan SMA, memenuhi syarat ijazah, tinggi badan dan berat badan ideal," kata Supomo saat menyerahkan 37 siswa itu.

Hingga saat ini, lanjut dia, Pemkot Surabaya  masih membuka pendidikan bagi para calon pramugari yang akan bekerjasama di Maskapai Lion Air. Sedangkan yang akan menempuh pendidikan di Unitomo itu, dikhususkan untuk calon penerima pramugari di Citilink.

“Jadi, kami masih membuka untuk maskapai Lion Air. Bagi yang mau mendaftar dan memenuhi syarat nanti akan kita bantu,” kata dia.

Sementara itu, Rektor Unitomo Bachrul Amiq yang menerima siswa itu mengatakan ingin membekali anak-anak yang kurang mampu itu dengan kemampuan Bahasa Inggris yang mempuni.

Sebab, kebetulan di Unitomo punya Unitomo Language Culture Centre (ULCC) dan juga punya Fakultas Bahasa Inggris.

Baca juga:
Pengetahuan Lalu Lintas Masuk Kurikulum Belajar Siswa di 2024

“Latihan TOEIC ini akan dilaksanakan selama 65 jam atau sekitar 1,5 bulan. Materi yang diberikan berupa conversation dan grammer yang akan dikuatkan,” kata Bachrul Amiq.

Kemampuan Bahasa Inggris ini, kata dia, tentunya akan dapat membantu para siswa dalam menjalani tes untuk masuk sebagai calon pramugari.

“Sebab, yang menentukan lolos dan tidaknya, pihak maskapai. Tentu dengan persyaratan yang sudah ditetapkan oleh mereka,” pungkasnya.

 

Baca juga:
Puti Guntur Bawa Program Satu Keluarga Satu Sarjana untuk Pengentasan Kemiskinan

Reporter: Arry Saputra

Editor: Arif Ardianto