jatimnow.com - Gubernur Jawa Timur Soekarwo (Pakde Karwo) meminta Pertamina untuk mengawal kelancaran distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) di Jawa Timur.
Khususnya sebagai antisipasi menjelang libur lebaran Idul Fitri Tahun 2018 serta berbarengan dengan libur panjang sekolah.
Hal itu disampaikan Pakde Karwo disela menerima kunjungan kerja GM Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Ibnu Choldum di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan, Surabaya, Selasa (22/5/2018).
"Keterlambatan BBM di daerah pada musim liburan hingga mudik lebaran akan memberikan dampak luar biasa bagi pengguna jalan maupun masyarakat lainnya," ujar Soekarwo.
"Untuk itu, distribusi kelancaran BBM harus terus diperkuat terutama pada periode waktu tersebut (libur lebaran dan libur sekolah)," tuturnya.
Pakde Karwo juga mengingatkan tentang titik-titik daerah rawan macet yang jauh dari SPBU untuk menjadi perhatian Pertamina.
Juga daerah tujuan wisata seperti Malang Raya, Lamongan, Banyuwangi, yang memiliki potensi peningkatan konsumsi BBM. Serta adanya penambahan distribusi BBM di titik-titik jalan tol baru maupun tol fungsional.
Gubernur juga meminta kepada Pertamina untuk menambah stok LPG di Jatim. Pasalnya, masyarakat Jawa Timur sebagian besar adalah UMKM. Artinya, kebutuhan produksi UMKM akan meningkat selama bulan ramadan dan lebaran.
Baca juga:
Pertamina Pastikan Stok Elpiji dan BBM di Malang Raya Aman: Jangan Panic Buying!
"Selain untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat seperti untuk memasak, LPG juga dipergunakan untuk kebutuhan produksi," jelasnya.
Sementara itu, GM Pertamina MOR V Ibnu Choldum memastikan bahwa kebutuhan masyarakat akan BBM dan LPG di Jatim aman. Pasalnya, pihaknya menambah stok sekitar 15-25 persen BBM (premium, pertalite, pertamax dan solar) selama libur panjang sekolah hingga libur lebaran Tahun 2018.
"Kita akan menambah stok sekitar 15-25 persen," ujar Ibnu Choldum.
Pertamina juga akan memperhatikan apa yang disampaikan Gubernur Soekarwo seperti titik-titik kemacetan, daerah wisata hingga tol.
Baca juga:
Konsumsi Pertamax Series Naik 26,3 Persen di Jatimbalinus saat Arus Mudik
Untuk memenuhi kebutuhan BBM masyarakat pengendara di tol, Pertamina akan menyiapkan petugas khusus (jemput bola).
"Kita akan siapkan tangki (BBM) di rest area," ujarnya.
"Petugas kami juga akan menjemput pengguna kendaraan yang mogok di jalan raya akibat kekurangan BBM," jelasnya.
Reporter: Jajeli Rois
Editor: Arif Ardianto
