Diduga Rem Blong, Truk Angkut 16 Petani Terjun ke Sungai, 1 Tewas

jatimnow.com - Diduga mengalami rem blong, truk bernopol AG 9717 AG yang dikemudikan oleh Makin (41) menabrak truk bernopol AG 8518 RK yang disopiri Ahmad Darweni (34).

Usai menabrak, truk dengan sopir Makin warga Kediri yang mengangkut belasan orang dan jagung tersebut terjungkal ke dalam sungai sedalam 2 meter di Desa Sawo, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung.

Kanit Laka Lantas Polres Tulungagung Ipda Diyon Fitrianto menjelaskan peristiwa kecelakaan ini berawal dari truk yang disopiri Makin melaju dari arah timur menuju barat. Beratnya muatan membuat truk ini hanya bisa berjalan perlahan saja.

"Mereka baru panen jagung dan seluruh hasil panen langsung diangkut bersama petani," ujarnya, Minggu (03/02/2019).

Sesampainya di desa Sawo, seharusnya truk yang dikemudikan Makin berbelok ke kiri. Namun diduga karena rem tidak berfungsi dan muatan yang berat, truk tersebut malah berjalan lurus dan menabrak truk yang dikemudikan Ahmad Darweni dari arah berlawanan. Kedua truk ini kemudian terperosok kedalam sungai sedalam 2 meter.

"Kondisi jalan menurun diduga sopir tidak menguasai kendaraan dan remnya tidak berfungsi," ujarnya.

Akibat kecelakaan ini, sopir truk bermuatan jagung, Makin, meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban diketahui terjepit di dalam truk. Sedangkan belasan penumpang lainnya mengalami luka luka dan sudah mendapat perawatan dari tim medis.

Untuk sopir Ahmad Darweni, warga Dusun Tekik Desa Rejosari Kecamatan Kalidawir selamat.

"Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Setelah dilakukan visum jenazah kita serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya.