jatimnow.com - Mewabahnya penyakit demam berdarah (DB) membuat masyarakat melakukan langkah antisipasi. selain membersihkan lingkungan, jentik nyamyuk beberapa diantaranya juga menanam tanaman lavender. Lavender dianggap mampu mengusir nyamuk dengan aroma yang dikeluarkannya.
Permintaan bunga lavender di wilayah Blitar terus meningkat. Sepertii yang dituturkan penjual tanaman di Jalan Simpang Mawar Kota Blitar.
"Penjualan meningkat mas. Dari sebelumnya enam pot yang terjual, sekarang bisa delapan sampai sembilan pot sehari," ujar Suwarno, Penjual Bunga, Jumat (8/2/2019).
Suwarno menuturkan, bunga lavender yang diburu pembeli ialah bunga Lavender ungu dan Lavender Putih. Harga yang dipatok untuk satu pot Lavender dengan tinggi sekitar tiga puluh sentimeter ialah 20 ribu rupiah.
Selain bunga Lavender, tanaman lainnya yang diburu pembeli untuk mengusir nyamuk ialah bunga Zodiak dan bunga Rosemarry. Kedua bunga ini juga menjadi incaran para pembeli
"Kalau bunga zodiak ini masih ada sedikit tapi juga banyak yang beli. Kalau Rosemarry kebetulan kosong mas," ucap Suwarno.
Metode penanaman bunga Lavender ini tergolong cukup mudah. Selain langsung membeli dalam bentuk tanam dalam pot, pembeli bisa mengembangbiakkan dengan cara memotong ujung bunga lalu ditanam di media yang lain.
Budi Utoyo salah satu pembeli mengungkapkan, bunga lavender menjadi salah satu upaya untuk mencegah penyebaran nyamuk disamping terus memantau perkembangan jentik.
"Saya mau tanam dirumah mas. Biar nyamuk hilang," imbuhnya kala membeli bunga Lavender di lapak milik Suwarno.
Marak Demam Berdarah, Penjualan Bunga Lavender di Blitar Meningkat
Jumat, 08 Feb 2019 08:30 WIB
Reporter :
CF Glorian
CF Glorian
Berita Blitar
2 Warga Blitar Jadi Korban KMP Tunu Pratama Jaya
Bupati Blitar Periode 2021-2024 Mak Rini Kembali diperiksa Kejari
Temuan Jenazah Perempuan di Blitar Ternyata Korban Pembunuhan, Ini Pelakunya
Berbuat Onar, Belasan Pesilat di Blitar Diamankan Polisi
Satreskrim Polres Blitar Selidiki Temuan Jenazah Perempuan asal Kediri
Berita Terbaru
Mas Dhito Ajak Kapolres Baru Bersinergi Melayani Masyarakat Kabupaten Kediri
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim
Gubernur Khofifah Diperiksa KPK, Guru Besar Unair: Saksi Belum Tentu Terlibat
Hari ke-43, PG Meritjan Kediri Giling 76 Ribu Ton Tebu
KH Aqil Siradj Beri Kuliah Umum di Unisda Lamongan
Tretan JatimNow
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Profil Sofie Imam, Warga Tulungagung Asisten Pelatih Fisik Timnas Dampingi PK
Terpopuler