jatimnow.com - Ribuan umat Hindu se Blitar Raya mengikuti Upacara Tawur Agung Kesanga Tahun Caka 1941 di lapangan Tangkil, Wlingi, Kabupaten Blitar pada Rabu (6/3/2019).
Tawur Agung Kesanga atau pawai ogoh-ogoh itu menampilkan 54 patung dari berbagai pura di Blitar.
"Tawur Kesanga ini wujud bakti umat hindu cinta tanah air. Kalau melasti itu mensucikan air, kalau Tawur Kesanga itu mensucikan tanah," kata Panitia Tawur Kesanga Blitar, Yuliono, Rabu (06/03/2019).
Baca juga: 1 Napi di Lapas Kelas I Malang dapat Remisi Hari Suci Nyepi
Sebelum pawai dimulai, ribuan umat hindu melakukan sembahyang serta melakukan sejumlah ritual Dharma Agama. Para umat hindu tampak khusyuk berdoa pada Sang Hyang Widi.
Yuliono menjelaskan, pada tahun ini, Pawai Kesanga mengambil tema Pemilu Damai. Harapannya, dengan ritual semacam ini, pesta demokrasi yang akan berlangsung pada April 2019 dapat berjalan dengan damai.
Baca juga: Nyepi Bareng Awal Ramadan, Forkopimda Kota Malang Ajak Semua Umat Jaga Kerukunan
Hal ini sesuai dengan Tri Hita Karana yakni hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan alam sekitar.
"Upacara ini untuk mewujudkan Tri Hita Karana. Otomatis harapan dengan pemilu nanti bisa sukses, keadaan bisa damai dan lancar dan bangsa Indonesia menuju pada kebersamaan, perdamaian dan menyukseskan pembangunan bersama," tambah Yuliono.
Baca juga: Napi Beragama Hindu di Lapas Kediri Terima Remisi Nyepi
Pantauan di lokasi, masyarakat terlihat antusias melihat Upacara Tawur Agung Kesanga ini. Para warga juga mengabadikan momen ini melalui smartphone mereka. Upacara keagamaan umat hindu ini disebut juga menjadi salah satu destinasi wisata bagi Kabupaten Blitar.
"Secara tidak langsung acara ini bisa menambah destinasi wisata di Kabupaten Blitar. Acara ini gaungnya luar biasa," tambah Wakil Bupati Blitar, Marhaenis Urip Widodo.