jatimnow.com - Budi Hartanto (28), korban pembunuhan yang jasadnya ditemukan dalam koper di jembatan Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar meninggalkan kesan tersendiri bagi sejumlah sahabat dan rekan kerjanya. Salah seorang murid tari atau dancer korban, Shafira mengatakan, korban saat ini sedang melatih sejumlah dancer untuk mengikuti lomba.
Korban diketahui mengajar di sebuah sanggar tari, di kawasan GOR Jayabaya Kota Kediri. Selama mengajar, korban dikenal penyabar dan baik ke semua muridnya.
"Orangnya sabar dan terbuka. Kalau anak didiknya punya masalah, dia bisa membantu, bertanya ada apa," ujarnya, Kamis (4/4/2019).
Baca juga: Pria Jambangan Surabaya Ditemukan Tewas di Rumah Lantai 2, Diduga Bunuh Diri
Gadis remaja berhijab dan memakai kacamata ini mengaku, terakhir berkomunikasi dengan korban melalui grup whatsapp pada Selasa (2/4/2019) siang. Di dalam grup tari ini, korban mengomentari pesan dari seorang guru lain,tentang informasi adanya lomba tari modern.
Baca juga: Sesosok Mayat Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu Sisi Surabaya
"Komunikasi terakhir kemarin siang, masih ada di grup. Ngobrolin adanya informasi lomba," imbuhnya.
Sementara itu salah seorang rekan kerja korban di SDN Banjarmlati II menuturkan, korban sempat bercerita sosok perempuan yang sedang dekat dengannya. Korban selama ini diketahui belum memiliki kekasih. Pergaulannya yang luas sempat menimbulkan isu bahwa korban termasuk penyuka sejenis.
Baca juga: Jasad Penambang Pasir Warga Bojonegoro Ditemukan Mengambang di Bengawan Solo
"Tapi saya rasa tidak soalnya korban pernah cerita sedang dekat dengan perempuan," pungkas sumber yang enggan disebut namanya ini.