jatimnow.com - Sebanyak 16 anak binaan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Blitar mengikuti Ujian Sekolah, Senin (22/4/2019). Para anak binaan itu mengerjakan naskah ujian berbasis kertas atau Paper Base Test (PBT).
Dengan diawasi sejumlah petugas lembaga pemasyarakatan (lapas) dan para guru, 16 anak binaan tersebut tampak tenang mengerjakan naskah soal.
"Sebelum ini, kami juga sudah laksanakan pengayaan dan try out. Jadi anak-anak bisa mempersiapkan diri untuk ujian hari ini," terang Plt Kepala LPKA Klas 1 Blitar, Andik Ariawan, Senin (22/4/2019).
Baca juga: Heboh, Siswi SMAN 1 Sampang Melahirkan saat Ujian
Ujian sekolah berbasis kertas itu akan berlangsung selama tiga hari. Pada hari pertama, anak binaan mengerjakan pelajaran Bahasa Indonesia.
Baca juga: Siswa SD di Banyuwangi Ujian Akhir Sekolah dengan Duduk Lesehan
Mereka yang mengerjakan soal adalah anak binaan yang berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur atas berbagai kasus. Kasus yang mendominasi adalah kasus penyalahgunaan narkoba. Meski begitu, mereka juga mendapatkan berbagai fasilitas selama pelajaran maupun ujian berlangsung.
"Kami bersama Dinas Pendidikan Daerah memang memberikan fasilitas penuh untuk USBK tiap tahunnya. Termasuk seragam SD itu kami pinjam pakaikan kepada anak-anak. Sepatu sampai peralatan tulis, semua kami pinjamkan," jelasnya.
Baca juga: Mendikbud Nadiem Bebaskan Sekolah Tentukan Format Ujian Kelulusan
Sesuai jadwal, setelah mengerjakan soal Bahasa Indonesia, para siswa akan mengerjakan naskah Matematika pada esok hari dan ditutup dengan soal IPA pada hari terakhir atau ketiga ujian.