jatimnow.com - Fenomena embun es atau masyarakat setempat menyebutnya dengan embun upas menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan Gunung Bromo. Mereka berburu melihat dan berfoto di lokasi embun es.
Embun es yang mengkristal tergolong fenomena langka. Bahkan untuk bisa melihat peristiwa tersebut, wisatawan harus mencari keberadaanya di wilayah kawasan caldera, tebing dan juga semak semak blukar.
"Karena di tempat tersebut embun es yang mengkristal akan tampak jelas terlihat," kata Erma Yunita (30) wisatawan asal Jogjakarta ini.
Baca juga: Area Gunung Bromo Akan Tutup 2 Kali dalam April Ini, Catat Tanggalnya
Erma mengaku senang, selain bisa menikmati beberapa pemandangan alam gunung Bromo yang dikenal indah, dirinya juga disuguhi fenomena tahunan gunung Bromo yakni embun es.
Baca juga: Umat Hindu Suku Tengger Probolinggo Gelar Ritual Tawur Kasanga, Buang Sifat Jahat
"Kalau melihat peristiwa itu wisatawan akan senang. Karena dengan melihat embun es di gunung Bromo seperti hal melihat tumpukan salju di luar negeri," ungkapnya.
Wanita cantik ini juga mengaku, fenomena embun es memang terjadi pada dini hari dan pagi hari menjelang matahari mulai terbit.
Baca juga: 3 Akses Masuk Gunung Bromo Ditutup Selama Ritual Catur Bratha, Catat Tanggalnya
"Jika tidak pagi sekali maka kumpalan embun es akan mencair kembali setelah terainari matahari," jelasnya.
Embun es merupakan fenomena alam yang terjadi di wilayah kawasan gunung Bromo saat musim kemarau dengan suhu kawasan di bawah 5- 0 derajat Celcius.