jatimnow.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Ahmad Basarah mengatakan Megawati Soekarnoputri akan kembali ditetapkan sebagai ketua umum periode 2019 - 2024.
Pernyataan tersebut disampaikan Ahmad Basarah saat mendampingi Mantan Presiden RI ke 5 ziarah ke Makam Bung Karno (MBK).
Ia menjelaskan, dari hasil konferensi cabang di 514 DPC seluruh Indonesia sepakat meminta Megawati kembali menjabat sebagai ketua umum.
Baca juga: PDI Perjuangan Usung Kang Giri dan Bunda Lisdyarita, Calon Lain Minggir
Pada Kongres V PDI Perjuangan di Denpasar Bali yang akan berlangsung pada 8-10 Agustus 2019 nanti, secara definitif akan menetapkan Megawati sebagai ketua umum.
"Jadi posisi kongres hanya menetapkan ketua umum. Mengenai kebutuhan akan postur, dan struktur serta personalia DPP, sepenuhnya akan menjadi hak prerogratif Ibu Megawati. Apakah nanti perlu dibentuk ketua harian maupun wakil ketua umum, itu menjadi wewenang ketua umum. Nanti dilihat saja dari hasil kongres selama tiga hari di Bali," jelas dia.
Ia menjelaskan, selain berhak penuh menentukan struktur internal partai, sebagai ketua umum, Megawati juga berhak untuk menentukan struktur eksternal PDI Perjuangan.
Baca juga: PDIP Trenggalek Sepakat Usung Mas Ipin di Pilkada 2024
"Kewenangan prerogratif eksternal diantaranya untuk memutuskan siapa kader partai yang akan ditugaskan sebagai anggota kabinet, sebagai Ketua DPR dan pimpinan MPR RI serta lembaga publik lainnya," terang Basarah.
Menurutnya, pelaksanaan kongres PDIP ini dipercepat untuk menyesuaikan agenda nasional. Sebab, PDIP juga harus segera melakukan konsolidasi untuk mendukung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin.
"Kami mengikuti agenda nasional. Pelaksanaan Pemilu 2019 sudah selesai, kami harus segera konsolidasi untuk mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin," tukasnya.
Baca juga: Usai Menerima Eri-Armuji, PDIP Tutup Pendaftaran Pilwali Surabaya 2024