jatimnow.com - Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni menyebut akan mengganti nama Pasar Legi Songgolangit menjadi Pasar Legi. Pergantian itu akan diterapkan setelah selesai pembangunan pada Desember 2020 nanti.
"Akan diganti setelah diresmikan. Nanti bukan Pasar Legi Songgolangit tapi akan dikembalikan namanya menjadi Pasar Legi. Tidak ada kata Songgolangit nya lagi," jelas Bupati Ipong, Selasa (25/2).
Ia menjelaskan, pergantian nama dari Pasar Legi menjadi Pasar Legi Songgolangit terjadi pada saat Ponorogo dipimpin oleh Markum Singodomejo. Saat itu pusat perekonomian warga Ponorogo itu terbakar dua kali.
Baca juga: Dukung Ketahanan Pangan, Ponorogo Siapkan 2 Hektare Lahan Jagung di Tiap Desa
"Pada 2002 kalau ndak salah kebakaran pertama nya. Kemudian pada 2017 kemarin kebakaran lagi," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Ponorogo Sukses Turunkan Angka Kemiskinan Jadi 8,86 Persen
Ia mengaku setelah dua kali terjadi kebakaran membuat dirinya merenung. Bupati Ipong kemudian sowan ke Makam Barito Katong yang juga pendiri Kabupaten Ponorogo.
"Saya kemudian mendapatkan bisikan atau wangsit agar nama pasar diganti. Kemudian dikembalikan menjadi Pasar Legi. Tepatnya kapan saya dapat wangsit, saya lupa," jelasnya.
Baca juga: Menko AHY dan Kang Giri Ikut Merdeka Run di Monumen Reog Ponorogo
Pasar Legi Ponorogo sendiri mulai dibangun dengan rancangan pasar modern termegah di Jawa Timur pada, Senin (24/2) lalu.