jatimnow.com - Dinas Kesehatan Ponorogo memantau 62 orang yang tercatat pulang dari beberapa luar negeri. Petugas mendatangi rumah 62 orang itu secara rutin untuk melakukan pengecekan kesehatan.
"Ada yang balik dari Hongkong, Singapura, Taiwan karena menjadi TKI. Ada juga dari Arab Saudi karena umroh," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ponorogo, drg Rahayu Kusdarini, Jumat (6/3/2020).
Dia menyebut, 62 orang itu bakal diawasi selama 14 hari.
Baca juga: Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
"Saat ini ada yang sudah dalam fase pengawasan 14 hari. Ada pula yang masih dalam pengawasan," jelas Irin-sapaan akrab drg Rahayu Kusdarini.
Irin meminta semua warga Ponorogo yang pulang dari luar negeri untuk membatasi diri keluar rumah. Jika sudah 14 hari dan dinyatakan sehat, baru mereka bebas beraktivitas.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
Menurutnya, Dinkes Ponorogo juga bekerjasama dengan dinas lain, termasuk dengan kantor kesehatan pelabuhan dan imigrasi untuk memeriksa mereka yang pulang dari luar negeri.
"Begitu turun dari pesawat akan dilakukan pemeriksaan, kalau dicurigai maka akan langsung dilakukan pengobatan di lokasi.Kalau sehat maka dipersilahkan pulang ke rumah masing-masing. Daftar nama ini dibawa di Dinkes Provinsi (Jatim), diarahkan melakukan pemantauan 14 hari," ungkapnya.
Baca juga: Ini Penjelasan Pakar Virologi Mengenai Virus Corona Varian Lambda
Meski begitu, Irin meminta masyarakat lainnya tidak panik. Karena sejauh ini, belum ada satu pun warga di Ponorogo yang terpapar Virus Corona.
"Mari budayakan hidup sehat dan selalu mengonsumsi makanan yang membuat kekebalan tubuh meningkat," tandasnya.