jatimnow.com - Polrestabes Surabaya menggelar syukuran atas prestasi yang dicapainya dan mendapatkan penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Syukuran yang digelar di Mapolrestabes Surabaya, Jalan Sikatan, Sabtu (5/5/2018) ini dihadiri pejabat dari TNI, pejabat utama Polrestabes Surabaya, kapolsek jajaran, anggota polrestabes, masyarakat umum, tokoh agama, tokoh masyarakat, elemen mahasiswa hingga anak yatim piatu dan dhuafa.
Prestasi Polrestabes Surabaya yang diganjar penghargaan dari Kapolri yakni, polresta terbaik dalam melaksanakan Satgas Nusantara (di bidang cipta kondisi kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang pilkada).
Baca juga: Di Balik Suksesnya Pengamanan Aksi Demo Buruh, Polda Jatim: Ini Strategi Kami
Penghargaan kedua yakni, memberikan pelayanan yang baik kepada warga Surabaya dan menjadikan Polrestabes Surabaya sebagai Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Sedangkan penghargaan ketiga yakni, polresta terbanyak ungkap kasus minuman keras (miras) oplosan/ilegal.
"Ini bukan penghargaan buat saya. Penghargaan ini buat Polrestabes Surabaya dan seluruh warga Surabaya," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan di sela acara syukuran penerimaan penghargaan di mapolrestabes.
Rudi menegaskan kembali, penghargaan tersebut bukanlah buat dirinya. Namun, penghargaan itu hasil kerja keras seluruh anggota Polrestabes Surabaya mulai dari yang pegawai negeri sipil (PNS), anggota berpangkat bintara hingga perwira pertama (pama) maupun perwira menengah (pamen), termasuk ibu-ibu bhayangkari (para istri polisi).
"Yang telah mendedikasikan, mensupport sehingga Polrestabes Surabaya dapat menciptakan kondusifitas," ujarnya.
Baca juga: Jadwal Layanan SIM Keliling di Surabaya Kamis 2 Mei, Cek Lokasinya
Kapolrestabes juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran samping lainnya seperti seluruh satuan TNI di wilayah Surabaya, aparat penegak hukum dari Kejaksaan Negeri Surabaya, Kejaksaan Negeri Tanjung Perak, Pengadilan Negeri Surabaya, dan instansi terkait lainnya.
"Mahasiswa, terima kasih atas supportnya. Kalau mahasiswa demo anarkis pasti kita tindak. Alhamdulillah adik-adik semuanya manis-manis," katanya.
Kapolrestabes juga mengajak semua elemen masyarakat untuk ikut bersama-sama menjaga kondusifitas keamanan Kota Surabaya. Karena kondisi keamanan menjadi prasyarat bagi kota untuk bisa membangun dan mensejahterakan kota serta warganya. Kalau kondisi tak aman, maka mustahil bisa membangun kota maupun mensejahterakan masyarakatnya.
"(Penghargaan) Ini bukan akhir kerja kita. Ini sesuatu yang penuh tanggungjawab. Jangan salah dan berbangga hati kita. Kita diposisikan di tempat yang bagus terhormat. Kalau tidak bisa mempertahankan, maka kita akan jatuh," terangnya.
Baca juga: 5 Fakta Polrestabes Surabaya Bongkar Sindikat Narkoba Jawa - Sumatera
Rudi berharap, seluruh anggotanya termasuk warga Surabaya untuk bersama-sama menjaga Kota Surabaya.
"Itu semuanya menjadi tantangan kita, tantangan Polrestabes Surabaya dan tantangan bagi semua masyarakat Surabaya," jelasnya.
Reporter: Jajeli Rois
Editor: Arif Ardianto