jatimnow.com - Frontage sisi barat Jalan Ahmad Yani Surabaya, dipastikan akan ditutup sementara. Arus kendaraan yang masuk ke Kota Surabaya, dialihkan ke Jalan Ahmad Yani protokol (jalan lama).
Penutupan itu menyusul adanya istighosah dan doa bersama yang digelar di Mapolda Jatim, Jalan Ahmad Yani 116, Surabaya pada Minggu (13/5/2018) mulai pukul 06.00 Wib.
Istighosah dan doa bersama dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke 72 ini, diprediksi akan dihadiri ribuan jamaah.
Baca juga: Saat Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Terima Penghargaan dari Polri
"Penutupan Frontage Barat Jalan Ahmad Yani, akan kami mulai pukul 04.00 hingga 10.00 Wib," sebut Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Eva Guna Pandia, Kamis (10/5/2018).
Penutupan itu dimulai dari titik Cito Mal hingga depan Royal Plasa. "Semua kendaraan kami alihkan ke protokol Jalan Ahmad Yani. Dan secara kondisional, sampai dengan depan Royal Plasa," beber Pandia.
Untuk mengamankan penutupan jalan dan mengatur arus lalu lintas pada agenda akbar tersebut, Pandia mengatakan akan menejunkan 120 personel di sepanjang Jalan Ahmad Yani. "Titik-titik personel sudah kami tentukan," tegasnya.
Baca juga: Prakarsai Tour de Panderman 2024, Polda Jatim Sabet Rekor Muri
Sekedar diketahui, gelaran istighosah dan doa bersama yang dilaksanakan Polda Jatim ini, digagas oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin. Acara ini dilakukan untuk Jawa Timur dan Indonesia yang damai.
Selain bakal dihadiri ribuan jamaah dari seluruh kota dan kabupaten di Jawa Timur. Direncanakan bakal hadir 11 kyai sebagai pengantar doa bersama.
Diantaranya KH Agoes Ali Masyhuri, KH Anwar Mansyur, KH Mutawakkil Alallah, RA Fahri, RA Kholil As'ad Syamsu Arifin, KH Nurul Huda Jazuli, KH Sholeh Qosim, KH Nawawi Abdul Jalil, KH Miftakhul Akhyar, KH Maemun Zubair serta Habis Lutfi Bin Yahya.
Baca juga: Polresta Sidoarjo Panen Penghargaan dari Kapolda Jatim
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes