jatimnow.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jatim kembali berduka setelah tiga dokter di Jawa Timur meninggal terpapar Virus Corona atau Covid-19 dalam kurun waktu sehari.
Dalam akun Instagram @ikatandokterindonesia, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) berduka cita atas wafatnya dr Arief Agoestono Hadi, dr Budi Luhur dan dr Deni Chrismono Raharjo.
"Semoga hal-hal baik yang menjadi perjuangan beliau diterima oleh Allah SWT dengan limpahan pahala yang mulia. Amin YRA. Untuk keluarga yang ditinggalkan semoga diberi kekuatan dan keihlasan dalam cobaan ini. Amin YRA," tulis Ketua Umum PB IDI, dr Daeng M. Faqih.
Baca juga: Dokter Teladan di Bojonegoro Ini Terima Penghargaan Langsung dari Gubernur Jatim
Ketua IDI Jatim dr Sutrisno mengatakan untuk dr Arief Agoestono Hadi berdinas di Puskesmas Lamongan, dr Budi Luhur asal Puskesmas Gresik dan dr Deni Chrismono Raharjo yang bertugas di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur Surabaya.
Baca juga: Dokter Gadungan Penipu PHC Surabaya Divonis 3,5 Tahun Penjara
"Ya benar, dari laporan yang kami terima tiga orang dokter tersebut terkonfirmasi (Positif Covid-19)," ujar Ketua IDI Jatim dr Sutrisno kepada jatimnow.com, Senin (13/7/2020).
Ia menyebut, dalam kurun waktu tiga bulan atau sepanjang Pandemi Covid-19 ini tercatat ada 19 orang dokter di Jatim yang meninggal.
Baca juga: Terlibat Penipuan Rp16,8 Miliar, Dokter di Tulungagung Divonis 2 Tahun Penjara
"19 dokter di Jatim telah meninggal sejak bulan Maret hingga kini," tandasnya.