jatimnow.com - Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin siap menata kawasan Wisata Religi Sunan Ampel.
Menurut calon wali kota nomor urut 2 itu, kawasan Masjid Agung Sunan Ampel adalah tempat wisata religi yang bagus. Di mana pada hari tertentu seperti Kamis dan Jumat ramai didatangi peziarah.
Ia diungkapkan mantan Kapolda Jatim itu saat berziarah ke makam Sunan Ampel atau Raden Ahmad Rahmatullah, Rabu (14/10/2020) sore.
Baca juga: Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji
Menurutnya, pembangunan tersebut bukan hanya pada protokol-protokol kota saja.
"Ini adalah wisata religi yang bagus di Jatim. Banyak hal situasi dan kondisi di sini, butuh sentuhan juga. Ke depan wisata religi harus kita kembangkan. Jangan hanya bangun protokol-protokol di kota," ujar Machfud Arifin.
Arek asli Ketintang Surabaya itu mengaku sudah memiliki konsep penataan kawasan wisata religi Ampel tersebut.
Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak
"Terutama membangun akses, dan menata para pedagang kaki lima (PKL) supaya lebih berdaya. Wisata religi ini harus dikembangkan," ujarnya.
Pembina Yayasan Masjid Agung Surabaya, Gus Achmad Hud mengungkapkan Machfud Arifin memiliki jasa yang cukup besar dalam membangun kawasan wisata Sunan Ampel. Menurutnya, Machfud seorang pemimpin yang dibutuhkan oleh warga Surabaya.
"Jasa beliau sangat besar. Memang pesan abah saya, Masjid Ampel harus menghindari politik kepentingan tapi Pak Machfud salah satu orang yang berjasa di sini," katanya.
Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sebut Keterlibatan Risma Telah Terungkap dalam Sidang
Gus Hud mengaku selain ziarah, Machfud juga membicarakan pembangunan Masjid Ampel ke depan. Salah satunya tentang rencananya membangun tempat peristirahatan imam masjid.
"Pak Machfud ada kontribusi besar kepada masjid. Saya harapkan, kalau jadi wali kota nanti jangan lupakan Masjid Ampel, karena ini menjadi ujung tombak pembinaan dan pelestarian Syiar Islam," tukasnya.
Saat berziarah, Machfud Arifin dan Lita Machfud Arifin didampingi Gus Ach Hud, Gus Zainal Abidin, Gus Ach Zaruk, Gus Abu Bakar, Gus Muhammad Yusuf, Nyai Syarifah, Nyai Sania, Nyai Zumaroh. Mereka adalah putra almarhum KH Ubaidillah keturunan Sunan Ampel.