jatimnow.com - Selain banjir, longsor juga terjadi di Ponorogo. Bencana yang terjadi di tiga desa di Kecamatan Pulung itu membuat sejumlah rumah warga rusak.
Kapolsek Pulung, Iptu Hariyadi mengatakan, longsor yang terjadi Rabu (3/2/2021) malam itu terjadi tepatnya di Desa Banaran, Wagirkidul dan Singgahan, Kecamatan Pulung.
"Di Dusun Srono, Desa Banaran, material longsor mengakibatkan dua rumah warga rusak," kata Hariyadi, Kamis (4/2/2021).
Baca juga: Jalan Raya Ponorogo-Pacitan Km 225 Longsor, Pemudik Harus Waspada!
Menurut Hariyadi, di Dusun Srono, saat itu terjadi hujan derat disertai angin. Di saat bersamaan, tebing setinggi 8 meter lonngsor dan menimpa bagian rumah kedua warga tersebut.
"Kalau di Desa Wagirkidul menimpa satu rumah. Kronologinya hampir sama, bermula dari hujan," ungkapnya.
Baca juga: 3 Rumah di Tebing Bengawan Solo Bojonegoro Terancam Longsor, Pemkab Siapkan Relokasi
Sedangkan di Desa Singgahan, material longsor merusak bagian belakang rumah salah satu warga.
Sementara Ketua Pelaksana BPBD Ponorogo, Imam Basori menjelaskan bahwa tidak hanya di Kecamatan Pulung saja, longsor juga terjadi di Desa Gaja, Kecamatan Sambit. Namun material longsor di wilayah ini hanya menutup jalan.
Baca juga: Ponorogo Diguyur Hujan Tiada Henti, Pohon Tumbang hingga Longsor
Longsor juga terjadi di Desa pangkal, Kecamatan Sawoo hingga menutup sebagian jalan. Begitu pula di Desa Tambak, Kecamatan Pudak.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, hanya kerugian material saja," tambahnya.