jatimnow.com - Polisi menyelidiki penyebab pemuda berusia 24 tahun asal Trojayan, Magelang, Jateng yang ditemukan tewas bersimbah darah di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO) Jalan Diponegoro Surabaya, Sabtu (20/2/2021).
Informasi yang dihimpun, korban bernama AE yang saat itu berobat bersama ibunya di Rumah Sakit RKZ Surabaya.
Setelah jatuh ke bawah, tubuh korban sempat dihantam mobil pikap bernopol B 9824 UAN yang melaju dari arah utara ke selatan.
Baca juga: Riswanto Dipecat, Profil Penggantinya, Tewas Dikeroyok Gangster
Baca juga: Seorang Pemuda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Bawah JPO Surabaya
Kanitreskrim Polsek Wonokromo, Ipda Arie Pranoto membenarkan tewasnya korban di bawah JPO tersebut. Namun, pihaknya mengaku belum mengetahui pasti penyebab tewasnya korban.
Baca juga: Pemuda Sidoarjo Tewas Dikeroyok Gangster karena Tertinggal Kelompoknya
"Informasi awal itu laka lantas. Namun saat kami cek ke TKP, ada dugaan korban ini melompat dari atas JPO," kata Arie saat dihubungi jatimnow.com.
"Kaki korban juga informasinya patah. Saat ditemukan kondisinya tengkurap, banyak darah di tubuhnya. Dugaan kuat memang mengarah ke bunuh diri," tambahnya.
Baca juga: Buntut Pengeroyokan Pemuda Wonoayu Sidoarjo Hingga Tewas, Puluhan Pemuda Diamankan
Untuk memastikan itu, Arie menegaskan masih akan memeriksa sejumlah saksi termasuk keluarga korban. Selain juga memeriksa CCTV di sekitar lokasi yang mungkin merekam kejadian tersebut.
"Ini yang masih akan kami dalami. Sementara itu dulu ya, nanti perkembangannya kami sampaikan lagi," tandasnya.