Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com
jatimnow.com - Tiga negara selama ini menjadi pemasok bawang bombai bagi pedagang di Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS).
Pemilik lapak MMC Mart yang berada di blok G PIOS, Joni Apris mengatakan ketiga negara yang selama ini menjadi pengimpor bawang bombai adalah New Zealand, Belanda dan China.
"Bawang bombai selama ini dipasok dari tiga negara," katanya kepada jatimnow.com, Sabtu (13/3/2021).
Baca juga: Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS
Dengan pasokan dari tiga negara itu, maka ketersediaan bawang bombai di pasar yang berlokasi di Kecamatan Benowo, Surabaya tersebut selalu tersedia.
Pedagang asli Sumatera Barat itu melanjutkan jika selama ini dirinya lebih memprioritaskan bawang bombai asal New Zealand. Menurutnya bawang bombai yang berasal dari negara tersebut lebih tahan lama.
"Kalau bawang bombai dari New Zealand dan Belanda itu kualitasnya hampir sama. Kemudian grade di bawahnya baru bawang bombai dari China," jelasnya.
Baca juga: Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS
Untuk harga jual bawang bombai asal New Zealand dan Belanda dengan berat 20 kilogram dibanderol dari harga Rp 270 ribu hingga Rp 300 ribu. Sedang harga bawang bombai dari China harganya lebih murah, yakni Rp 250 ribu per sak.
"Harga bawang bombai dari China memang sedikit lebih murah," ujar dia sambil menyebut dalam sehari, tempatnya mampu menjual bawang bombai antara 10 hingga 20 sak atau sekitar 4 kuintal.
Baca juga: Jadi Favorit Warung Penyetan, Mentimun Lalap di PIOS Penuhi Pasar Tradisional