jatimnow.com - Jalur maut Ponorogo-Trenggalek kembali menjadi perhatian berwenang. Pasalnya ditengah arus mudik lebaran 2018, ada jalan ambles di jalur tersebut.
Berada di Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo di kilometer 32, Ponorogo terdapat jalan amblas setinggi 75 meter.
Oleh pemerintah daerah setempat, amblesnya jalan ini sudah diberi pertolongan pertama berupa tiang penyangga yang terbuat dari besi. Hal ini dilakukan agar amblesan tanah tidak meluas.
Baca juga: Akses Bangkalan-Sampang Padat di H-1 Idul Adha, Ini 3 Titik Rawan Kemacetan
Untuk menghindari kecelakaan pengendara, petugas memberi pembatas jalan ambles tersebut dengan karung berisi pasir.
"Jalan ini memang rawan amblas, ini sudah kali ketiga dari pemerintah memperbaiki. Namun masih saja amblas," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant, Senin (11/6/2018)
Baca juga: Puncak Arus Mudik Idul Adha di Terminal Purabaya Sidoarjo Diprediksi Hari ini
Ia mengaku dalam kesiapsiagaan menjelang mudik 2018 yang diperkirakan pada H-3 atau pada Selasa (12/6) mendatang maka polisi pun mengimbau para pengendara untuk berhati-hati.
"Karena jalurnya ambles. Terutama di jalan berlubang dan bergelombang serta area rawan longsor," jelasya
Saat ditanya area mana saja yang berbahaya di Ponorogo, Radiant mengaku di kawasan pegunungan serta area perkotaan di titik tertentu sering macet, seperti area pasar Legi Songgolangit dan sekitar Alun-Alun Ponorogo.
Baca juga: Menengok Layanan SPBU Delivery Satlantas Polres Tulungagung
"Trouble spot justru banyak di kota, tapi untuk warga yang berada di pegunungan pun juga harap berhati-hati karena banyak jalan rusak akibat longsor atau amblas," pungkasnya.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto