jatimnow.com - Sugiran (42) tak menyangka, puluhan tahun hidupnya yang sudah cacat sejak lahir perlahan berubah. Saat perayaan hari Bhayangkara ke 72, Sugiran diundang ke Mapolres Pacitan, Senin (2/7/2018).
Warga Desa Pucangombo, Kecamatan Tegalombo, itu sempat tersentak kaget. Karena dipanggil maju kemudian dihadiahi kaki palsu oleh Kapolres Pacitan, AKBP Setyo K Heriyatno.
"Saya kaget saja. Kan cuma diundang tanpa ada pemberitahuan. Saya datang , ternyata diberi bantuan berupa kaki palsu," kata Sugiran kepada jatimnow.com.
Baca juga: Maling di Pacitan Nekad Beraksi Siang Hari, Bawa Kabur Uang Rp2,75 Juta
Ia mengaku senang dengan bantuan ini. Sedikitnya dengan ada bantuan kaki palsu bisa membantunya beraktifitas.
Sementara, Kapolres Pacitan, AKBP Setyo K Heriyatno, menjelaskan, bantuan ini merupakan wujud dari sedekah amal yang diselenggarakan oleh anggotanya. Setiap Senin ada kotak amal yang beredar.
Baca juga: Terdakwa Pembunuhan Kopi Sianida di Pacitan Divonis 18 Tahun Penjara
"Itu diisi seikhlasnya. Kemudian ketika kumpul dipergunakan untuk membantu. Seperti membantu pak Sugiran. Membelikan kaki palsu," kata AKBP Setyo.
Ia menegaskan, pengisian kotak amal tiap Senin tidak ada paksaan. Hampir semua anggota Polres Pacitan sadar jika ada bagian orang lain diharta mereka.
Baca juga: Upacara Kemerdekaan di Pacitan, SBY: Tak Kalah dengan Istana Negara Jakarta
"Mungkin nanti akan ada bantuan lain. Bisa tidak hanya kaki palsu. Bisa juga bantuan bedah rumah atau lainnya," terangnya.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto