Surabaya - Asep Suhendar resmi menjabat sebagai Kepala Stasiun (Kepsta) TVRI Jawa Timur menggantikan Akhbar Sahidi yang dimutasikan ke TVRI Jawa Barat. Sebelumnya, Asep Suhendar menjabat sebagai Kepsta TVRI Jawa Barat.
Serah terima jabatan (sertijab) dan pisah sambut Kepala TVRI Jawa Timur disaksikan Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno yang berlangsung di Studio 2 TVRI Jawa Timur, Surabaya (23/3/2022).
Asep Suhendar mengaku akan terus melanjutkan program-program yang sudah berjalan di TVRI Jawa Timur.
Baca juga: Kapolres Gresik Kini Dijabat AKBP Arief Kurniawan, Gantikan AKBP Adhitya Panji
"Saya bersama rekan-rekan TVRI Jawa Timur akan melanjutkan program-program yang sudah berjalan dengan baik. Tetap akan saya pertahankan dan tentu akan saya tingkatkan kembali," ujar Asep.
Terkait konten-konten seni dan budaya di Jawa Timur yang dirasa baru bagi dirinya, juga tetap akan dikembangkan.
"Kita tahu Jawa Timur memiliki seni dan budaya yang luar biasa. Kuliner, wisata, kearifan lokal dan itu tetap akan kita kembangkan dengan konten-konten yang lebih menarik dan mengedukasi masyarakat sehingga lebih terkenal lagi di tingkat nasional," papar dia.
Terkait digitalisasi TVRI Jawa Timur, Asep mengutarakan ada tiga tahap.
"Tanggal 30 April, 25 Agustus dan yang terakhir tanggal 2 November. Nah itu kita harus sudah switch off dari kanal analog ke digital. Kita sudah siap mungkin sudah lebih dari 90 persen. Dan tetap kami kawal karena ini amanat undang-undang yang harus kita jaga betul dan kita harus terus mensosiallisasikan," papar Asep.
Sementara Direktur Utama LPP TVRI, Iman Brotoseno berpesan kepada Asep agar terus menguatkan kerjasama dengan berbagai pihak.
Baca juga: Sah! Imigrasi Surabaya Punya Pilot Baru
"Kita berharap penguatan-penguatan yang telah dilakukan oleh Pak Akbar terkait kerjasama dengan stakeholder, pemprov, lembaga dan institusi lainnya tetap dipertahankan bahkan harus ditingkatkan," tutur Iman.
"TVRI Jawa Timur ini adalah salah satu tulang punggung TVRI Nasional. Karena memiliki kekuatan konten-konten budaya, kearifan lokal dan kekhasan acara yang itu menjadi sebuah keragaman dalam layar kaca," tambah dia.
Terkait perkembangan TVRI ke depan, Iman berterima kasih kepada pemerintah yang selama ini memberikan atensi yang begitu besar. Sehingga penguatan-penguatan lembaga, kenaikan anggaran setiap tahun, akan disikapi dengan perbaikan-perbaikan dari segi infrastuktur, khususnya di Jawa Timur.
Baca juga: Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Komitmen Lanjutkan Tagline CETTAR
"Tidak hanya Jawa Timur, seluruh Indonesia juga akan merasakan tetes dari misalnya penambahan anggaran ini. Sebagai contoh ada perbaikan studio, setiap daerah akan mendapatkan news van, bahkan stasiun kelas A ada OB Van yang besar," ungkap dia.
"Saya pikir ini merupakan sebuah revolusi di TVRI karena terkait dengan SDM, infrastruktur dan semuanya. Sehingga kalau semua sudah difasilitasi, kami berharap stasiun TVRI di seluruh Indonesia bisa menyiapkan program-program yang bagus," sambung Iman.
Karena, lanjut dia, bagi publik, yang dilihat adalah konten televisi dan tampilan pada layar.
"Dan saya rasa Pak Akbar sebagai Kepsta di Jawa Timur akan meneruskan prestasinya di sini untuk diterapkan di Jawa Barat. Dan sebaliknya juga Pak Asep dengan pengalaman sebagai kepala stasiun di berbagai wilayah, akan juga punya amunisi baru untuk membangun Jawa Timur," tandas Iman.