Lamongan - DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Lamongan resmi diketuai M Zainul Arifin, usai Ketua DPW PPP Jatim Mundjidah Wahab memberikan mandat melalui SK DPP PPP Nomor: 0536/SK/DPP/C/II/2022.
"Dengan terbitnya SK dari DPP PPP, maka secara pribadi saya siap untuk melaksanakan amanah yang dipercayakan kepada saya. Untuk membawa PPP di Kabupaten Lamongan kembali jaya seperti pada era kejayaannya dahulu," ujarnya Zainul, Sabtu (26/3/2022).
Zainul menegaskan akan mengembalikan ruh dan kejayaan PPP. Meski tidak mudah dan dibutuhkan waktu, dengan membentuk kepengurusan DPC PPP hingga PAC dan DPAC (pengurus tingkat kecamatan dan desa) Lamongan, dengan melibatkan segala unsur komponen masyarakat khususnya warga Nahdatul Ulama (NU), harus dilakukan segera.
Baca juga: Bawaslu Jatim Luncurkan Rumah Data Pilkada Serentak 2024
"PPP lahir dari ikhtiar para kiai dan satrinya, sehingga sudah saatnya PPP dikembalikan ke pondok pesantren. Sebab di situlah tempat sebenarnya PPP," ujarnya.
Untuk itu, lanjut Zainul, dirinya optimis bahwa warga NU akan mendukung PPP pada perhelatan Pemilu 2024. Karena selama ini komitmen PPP telah menunjukan jati dirinya sebagai kendaraan politik kaum Nahdliyin yang sebenarnya.
"Saya meyakini pada Pemilu 2024 mendatang, suara PPP akan naik secara signifikan. Apalagi jika seluruh unsur lapisan partai bekerja secara all out dalam mengembalikan kejayaan PPP khususnya di Kabupaten Lamongan," tambahnya.
Ditanya target dalam Pemilu 2024, Zainul mengaku bertekad untuk memenangkan partai yang dipimpinnya dengan memasang target 10 kursi di parlemen.
Baca juga: KPU Sebut Coklit di Ponorogo Rampung Batas Waktu Berakhir, Ini Hasilnya
"Jika saat ini PPP Kabupaten Lamongan hanya memiliki 3 kursi, maka di Pemilu 2024 saya optimis target 10 kursi parlemen akan bisa terpenuhi," tegasnya.
"Keyakinan ini bukan tanpa alasan, sebab selama ini saya telah melakukan komunikasi masif dan terukur dengan berbagai komponen utama di NU. Terutama dengan para kiai sepuh, hingga dengan para pemangku atau pengasuh ponpes yang ada di Lamongan," lanjut dia.
Selain itu, jaringan kelompok milenial yang telah ia bangun, juga bakal menjadi amunisi berarti bagi PPP. Agar PPP bisa bersaing bahkan mengusur perolehan suara PKB maupun Demokrat di Kabupaten Lamongan.
Baca juga: JaDI Laporkan Calon DPD Kondang Kusumaning Ayu ke Bawaslu Jatim
Zainul menambahkan, target 10 kursi parlemen merupakan bagian dari visi dan misinya. Sehingga tidak hanya mengembalikan kejayaan partai berlambang Ka'bah itu. Namun sebagai sarana untuk mengembalikan dominasi NU yang selama ini terkesan hanya sebagai tambal sulam.
"Jika target 10 kursi di DPRD Lamongan terpenuhi pada Pemilu 2024, maka kita tentunya bisa merekomendasi calon Bupati Lamongan ke depan dari kalangan NU. Sehingga, cita-cita yang sudah terbangun selama 25 tahun ini, mampu kita mewujudkan," jelas dia.
Dia juga meyakini apa yang menjadi visi dan misi PPP Lamongan ke depan itu akan didukung penuh oleh warga NU secara all out. Apalagi, sejumlah elemen melenial dengan tegas telah menyatakan sikap untuk siap medukung langkah-langkah strategis PPP.