Dubai - Prestasi membanggakan diraih Bhayangkara FC U-14 di Mina Cup Football Tournament 2022 yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Turnamen ini diikuti oleh tim-tim besar Eropa seperti SK Sturm Graz, Wolverhampton, dan Pumas FC.
Di bawah komando manager tim, AKBP Zulham Effendy dan pelatih Hartono yang merupakan salah satu legenda Persebaya Surabaya, Bhayangkara FC mampu melewati 3 laga awal dengan kemenangan, dan berhasil lolos ke semifinal dengan predikat Juara Grup A dengan 9 poin.
Pada pertandingan pertama Bhayangkara FC U-14 sukses mengalahkan tim asal Eropa, tepatnya dari Liga Austria, SK Sturm Graz. Pada laga melawan SK Sturm Graz U-14 itu, Bhayangkara FC mampu menang dengan skor tipis 1-0.
Baca juga: Persik Kediri Lapor Satgas Anti Mafia Bola usai Dibantai Bhayangkara FC 7-0
Hal ini tentunya merupakan kebanggaan yang luar biasa mengingat Tim Senior SK Sturm Graz merupakan salah satu kontestan Ueropean League.
"Bahkan saat pertandingan juga legenda Manchester United dan Timnas Inggris (Teddy Sheringham) yang turut menyaksikan pertandingan tersebut. Dan menyatakan bahwa dia tidak menyangka anak-anak Indonesia bisa bermain sangat bagus dan mengurung SK Sturm Graz dan memaksa mereka takluk," cerita Zulham, Selasa (12/4/2022).
Sedangkan pada laga kedua dan ketiga tim berjuluk The Guardians tersebut berhasil membuat tunduk Tim Alliance dan Go Pro Academy, masing-masing dengan skor 2-0. Dan 3-0 untuk kemenangan Bhayangkara FC.
Ajang Mina Cup 2022 sendiri dimulai pada 8 April 2022 dan berlangsung hingga 13 April 2022. Setelah bermain bagus dan menyabet gelar juara grup, Bhayangkara FC U-14 harus menghadapi sengitnya perlawanan tuan rumah Dubai FC dalam babak semifinal.
Bermain apik hingga pertandingan berakhir dengan tensi tinggi dan pressing ketat, anak-anak Indonesia ini mampu membuat tuan rumah kewalahan. Namun pertandingan harus dilanjut dengan adu penalti dan dewi fortuna belum berpihak kepada tim Bhayangkara Fc. Sehingga harus mengakui keunggulan tuan rumah.
Baca juga: Dibantai Bhayangkara FC 7-0, Suporter Tunggu Pernyataan Manajemen Persik Kediri
"Alhamdulillah walaupun kita kalah adu penalti dari tuan rumah dengan skor 5-6, tapi kita mampu menyabet juara 3 setelah menang pada pertandingan perebutan juara 3 melawan SK Sturm Graz," ujar Zulham.
Polisi yang dalam keseharian menjabat sebagai Wadirreskrimsus Polda Jatim ini menambahkan, pihaknya mengapresiasi kerja keras dan semangat semua pemain, tim pelatih dan official, sehingga mampu mengibarkan bendera merah putih dalam ajang bergengsi tersebut.
"Anak-anak Indonesia mampu memperoleh hasil di luar ekspektasi, mereka mampu mengimbangi permainan tim-tim Eropa dan juga berhasil menyabet gelar top skor yang diperoleh okeh Jabir dengan 4 goalnya, dan best goal keeper oleh Farel yang berhasil menepis 2 tendangan penalti. Ini sangat luar biasa. Kami tentunya, mewakili Indonesia, sangatlah bangga," jelasnya.
"Tentunya hal ini menjadi motivasi agar kita lebih semangat lagi dalam melakukan pembinaan usia dini pada generasi muda sepakbola Indonesia selanjutnya," sambung Zulham.
Baca juga: Jadi Lumbung Gol Bhayangkara FC, Instagram Kiper Persik Kediri Hilang
Menurutnya, bahwa Mina Cup adalah sebuah turnamen yang sangat bergengsi mempertemukan sejumlah tim usia muda dari berbagai belahan dunia. Jadi, tidak heran jika Bhayangkara FC U-14 bisa melawan tim-tim dari Eropa dan UEA. Ada juga tim-tim besar Eropa yang menurunkan squad mudanya di ajang Mina Cup kali ini. Seperti klub Liga Inggris, Wolverhampton Wanderers.
Dalam turnamen itu, Bhayangkara FC juga diberikan kesempatan untuk melakoni laga persahabatan melawan Wolverhampton Wanderes. Dan dalam laga tersebut, Bhayangkara mampu mengimbangi permainan tim liga Inggris tersebut dengan skor 1-1.
"Terima kasih bapak Kapolri, bapak Kapolda Jatim dan CEO Bhayangkara FC atas support dan atensinya sehingga kita mampu memperoleh prestasi yang membanggakan," pungkas Zulham.
Bhayangkara FC menjadi satu-satunya klub Indonesia bahkan wakil asia tenggara yang diundang oleh CBF untuk ikut hadir dalam Mina Cup 2022. Bhayangkara FC memang cukup dikenal sebagai tim yang memiliki program pembinaan pemain muda yang baik dan terkonsentrasi.