Surabaya - Hidangan berbuka puasa yang memadukan menu tradisional dan kekinian dihadirkan Resto G-An Affairs of Flavors di Tunjungan Plaza 6 Surabaya. Ada tiga menu komplit mulai dari menu pembuka, menu utama dan penutup.
"Kami memadukan menu tradisional dan kekinian untuk berbuka puasa, ada waffle terang bulan, sebagai dessert, lalu ada Gyro Lamb Shank dengan nasi Briyani dan ada juga Sate Maranggi sebagai main course," kata Chef Owner The G Flavors, Thomas Tirta, Minggu (17/4/2022).
Dipilihnya Sate Maranggi sebagai salah satu kuliner tradisional khas dari Jawa Barat. Kata Chef Thomas, dengan pilihan tenderloin beef skewers Australia dipadukan dengan sambal bawang dan lontong serta bumbu rempah yang membuat cita rasa kuliner tradisional.
Baca juga: Aktivitas Trading Aset Kripto Meningkat di Momen Ramadan 2024
Demikian juga dengan Gyro Lamb Shank yang disiram saos padang yang kaya rempah, menjadikan buka puasa penuh cita rasa dan pengalaman tersendiri.
"Menu menu untuk Bulan Ramadan ini kami perkuat dengan cita rasa yang banyak rempah," jelas Thomas.
Baca juga: Ramadan 2024, DPRD Surabaya Ajak Warga Limpahkan Syukur dan Berlomba Kebaikan
Menurutnya, semua menu unik dengan cita rasa tinggi ini disajikan dalam menu paket tapi bisa juga sebagai ala chart ini.
"Menu-menu tersebut banyak diminati oleh penikmat kuliner yang datang ke The G Flavours. Kami sediakan sampai lebaran nanti," tukasnya.
Sementara itu, Owner The G Flavours, Mirza Denovan menambahkan, selain menu favorit di atas, pihaknya juga memberikan pilihan makanan vegetarian, vegan dan bahan rendah kalori lainnya dengan rasa dan tampilan yang unik, mendukung gaya hidup sehat.
Baca juga: Pemkab Probolinggo Gelar Pasar Murah Selama Ramadan, Simak Jadwalnya
Menurut Mirza, era kehidupan baru di masa Pandemi Covid-19 membuat masyarakat lebih peduli dengan gaya hidup sehat, begitu pula dalam cara memilih makanan dan minuman.
"Kami memberikan pengalaman yang unik kepada setiap tamu yang datang ke The G Flavours, kita ajak tamu berinteraksi dengan sajian dan layanan di sini," terang Mirza.