jatimnow.com - Banjir lumpur dan batu yang terjadi di perbatasan Desa Karangrejo dan Desa Karanggede, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Rabu (7/3/2018) menyebabkan kerugian material.
Pasalnya, satu rumah warga terendam sampai dua meter akibat bencana tersebut. Rumah itu milik Mulyono di Dusun Krajan, Desa Karanggede, Kecamatan Arjosari, Pacitan.
Rumah Mulyono terendam karena posisinya memang berada di dekat sungai, sehingga saat banjir batu dan lumpur, air meluap dan merendam rumah korban.
Baca juga: Siaga Cuaca Ekstrem, Gabungan Relawan di Kediri Bersinergi dengan BPBD
"Kan posisinya memang di pinggir sungai. Debit air terus meningkat saat batu dan lumpur menerjang. Rumahnya terendam," kata Kapolsek Arjosari AKP Sukinto Herman di lokasi.
Sukinto mengaku belum bisa menghitung kerugiannya, karena rumah itu masih terendam. Prediksinya mencapai puluhan juta rupiah.
"Untungnya pemilik rumah dan keluarganya langsung kabur ketika melihat air masuk ke rumah. Sayangnya, tidak bisa menyelamatkan hartanya satu pun," tegasnya.
Baca juga: 8 Wilayah di Jawa Timur Waspadai Bencana Hidrometeorologi, Ini Prediksi BMKG
Sebelumnya, banjir itu berawal dari hujan yang terjadi sekitar pukul 11.00 Wib dengan intensitas tinggi.
Sedangkan pada pukul 14.50 Wib, banjir itu membawa material lumpu dan batu dari atas gunung mengalir deras terbawa arus hingga akhirnya menenggelamkan rumah warga milik Mulyono.
Baca juga: Longsor di Pudak Ponorogo Ancam Rumah Warga, Sawah Porak-poranda
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto