jatimnow.com – Kabupaten Sidoarjo menyimpan destinasi wisata dan tempat estetik yang masih belum banyak orang ketahui. Akses jalan utama menuju lokasi menjadi alasan bagi sejumlah orang untuk jarang mengunjunginya.
Namun siapa sangka, tempat yang jarang dikunjungi orang tersebut menyimpan keindahan tersendiri.
1. Pulau Lusi
Baca juga: Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Adventure, Wisata Petualangan di Desa Paspan
Pulau Lusi adalah destinasi wisata yang bisa dibilang cukup anyar di Sidoarjo. Menurut warga sekitar, Pulau Lusi terbentuk dari endapan material Lumpur Lapindo yang dibuang mengarah ke laut lepas. Bertahun-tahun, material tersebut mengendap dan akhirnya membentuk satu pulau baru. Yakni, Pulau Lusi.
Pulau Lusi masuk dalam Kecamatan Jabon, Sidoarjo. Jika kalian ingin menuju ke sana, dari titik Sidoarjo kota maka kalian harus mengarah ke Selatan ke arah Wisata Tlocor di Kecamatan Jabon kurang lebih sejauh 20 km.
Dari dermaga Wisata Tlocor, kalian dapat menaiki kapal warga setempat selama kurang lebih 20 menit dengan tarif sekitar Rp25 ribu – Rp 30 ribu per orang. Sesampainya di sana, kalian akan disuguhkan dengan pemandangan, bersih, dan tenang yang indah dari Pulau Lusi.
2. Pulau Sarinah
Masih bertetangga dengan Pulau Lusi, Pulau Sarinah juga menjadi tempat destinasi wisata baru di Sidoarjo. Terbentuk dari endapan lumpur Lapindo yang terbawa arus hingga membentuk sebuah pulau kecil tersebut menjadikannya tujuan liburan yang asyik untuk wisatawan.
Sama dengan Pulau Lusi, untuk menuju ke Pulau Sarinah kalian juga harus menyewa kapal dari warga setempat yang berangkat dari dermaga wisata tlocor untuk menuju ke tempat tersebut. Di tengah perjalanan, kalian akan disuguhkan banyak hutan bakau yang masih asri di sebelah kanan dan kiri.
Baca juga: Sinopsis Fast & Furious 11: Akhir Perjalanan Keluarga Dominic Toretto
Berdasar informasi yang berhasil diperoleh, Pulau Sarinah mempunyai luas lahan sekitar 80 hektare. Konon dulu setelah terbentuk sebuah endapan yang cukup besar dan membentuk lahan yang gersang, warga sekitar Kecamatan Jabon secara sukarela menanami deretan pohon bakau dan tanaman lainnya. Dari penanaman tersebut akhirnya kawasan Pulau Sarinah menjadi sebuah tujuan wisata yang hijau, subur, dan indah.
Tidak hanya itu, kabarnya Pulau Sarinah kini juga sering menjadi tempat penelitian bagi para mahasiswa dari luar Sidoarjo. Selain tempatnya yang jauh dari hiruk-pikuk kota, Pulau Sarinah juga dapat menjadi jujukan wisatawan yang ingin melancong ke tempat terluar di Sidoarjo.
3. Pulau Dem
Terakhir adalah Pulau Dem. Pulau Dem masih termasuk dalam wilayah Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon. Di pulau ini terkenal akan surga bagi para pemancing dan pelancong yang ingin menikmati sensasi tarikan ikan barramundi dan ikan-ikan air laut lainnya.
Untuk menuju ke sana, kalian harus berkendara menuju kearah wisata tlocor yang ada di Kecamatan Jabon. Nah sebelum sampai ke lokasi Wisata Tlocor, di sebelah kiri ada petunjuk bertuliskan “Pulau Dem” yang mengarahkan kalian ke tempat penambangan.
Baca juga: Bukit Rembangan di Jember Asyik Dikunjungi sambil Minum Kopi
Pulau ini hanya bisa diakses menggunakan roda 2 atau sepeda motor. Setelah kalian sampai di tempat penambangan, kalian akan diangkut kapal warga sekitar ke Pulau Dem dengan tarif sekitar Rp5 ribu hingga Rp10 ribu per orangnya dengan estimasi waktu yang cukup cepat yakni 10 menit.
Sesampainya di Pulau Dem, kalian akan melihat hamparan luas yang masih sangat sepi dan banyak spot untuk memancing bagi kalian para pemancing. Banyak dari warga sekitar mengatakan bahwa spot memancing di Pulau Dem menjadi favorit bagi para pemancing ikan Barramundi, ikan kakap putih, atau plaosan.
Dari ketiga rangkuman tempat wisata baru nan estetik di Kabupaten Sidoarjo tersebut, kesemuanya berada di Kecamatan Jabon, Sidoarjo. Artinya dari pusat Kota Delta, Kecamatan Jabon berada di sisi ujung paling Selatan dengan perbatasan langsung dengan Kabupaten Pasuruan.