jatimnow.com - Executive Committe PSSI telah menggelar Exco emergency meeting, Jumat (28/10) malam. 12 Anggota Exco PSSI hadir dalam pertemuan darurat tersebut. Hasilnya, PSSI memutuskan untuk mempercepat kongres pemilihan melalui mekanisme kongres luar biasa (KLB).
“Rekan-rekan media yang saya hormati. Pada malam hari ini, Jumat 28 Oktober, dari jam 19.00 sampai 22.45 WIB di Kantor PSSI, Jakarta. Komite Eksekutif PSSI melaksanakan Exco Emergency Meeting yang dihadiri oleh 12 Anggota Exco dan memutuskan mempercepat Kongres Biasa Pemilihan melalui mekanisme Kongres Luar Biasa, sesuai tahapan aturan organisasi,” ucap Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan dikutip dari situs resmi PSSI.
Sesuai bunyi Pasal 34 Ayat 2 Statuta PSSI tentang Kongres Luar Biasa, seharusnya sekurang-kurangnya 2/3 dari delegasi (voter) yang mewakili anggota PSSI mengajukan permintaan secara tertulis.
Baca juga: Kevin Diks Siap Bela Timnas Indonesia Lawan Jepang
“Maka Exco PSSI akan memulai tahapan verifikasi untuk kemudian melaksanakan Kongres Luar Biasa dalam jangka waktu selambatnya tiga bulan setelah proses verifikasi selesai,” jelas Iwan Bule, sapaan akrab Mochammad Iriawan.
Baca juga: Timnas Futsal Indonesia Juara Piala AFF 2024, Ketum FFI: Terima Kasih Pak Erick
“Namun Exco PSSI memutuskan mempercepat Kongres Luar Biasa pemilihan dengan memperhatikan surat yang dikirim oleh dua anggotanya (Persis Solo dan Persebaya Surabaya), dikarenakan Exco PSSI tidak ingin terjadi perpecahan di antara para anggotanya dan karena Exco PSSI adalah mandataris yang dipilih oleh delegasi (voters) yang mewakili anggota PSSI,” sambung Iwan Bule.
Tahapan Kongres Luar Biasa akan dimulai dengan berkirim surat pemberitahuan kepada FIFA berisi usulan kongres. Surat pemberitahuan kepada FIFA juga akan disebarluaskan kepada media pada Senin, 31 Oktober 2022.
Baca juga: Kevin Diks Resmi WNI, Ini Harapan Ketum PSSI Erick Thohir
"Kami berharap keputusan ini dapat menjadi pertimbangan bagi para pemangku kepentingan kiranya dapat membantu diputarnya kembali kompetisi liga 1, liga 2, dan liga 3 yang selama ini menjadi napas dan marwah sepak bola di Tanah Air," ujarnya.