jatimnow.com - Seekor ular sanca kembang dengan panjang 4 meter dievakuasi dari atap rumah Rifan (40), warga Dusun Joto, Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan.
Ular itu pertama kali diketahui usai atap plafon rumah milik Rifan mengalami retak hingga jebol. Saat itu pula, terlihat sekelebat penampakan ular.
"Kejadiannya tadi pagi pukul 9.00 WIB. Dievakuasi dari atap rumah warga Jotosanur, Tikung," ujar Kabid Damkar, Satpol PP Lamongan, Sukardi, Selasa (20/12/2022).
Baca juga: Ular Sanca Teror Jamaah Masjid di Lamongan, Damkar Beraksi
Menurut Sukardi, ada 7 personel yang diterjunkan. Setelah 30 menit, ular itu berhasil dievakuasi, meski ular sempat melakukan perlawanan dan mencoba kabur melalui sela-sela dinding rumah.
"Untuk ukuran ini tergolong besar. Hal itu pula yang menyebabkan plafon rumah warga jebol karena tak kuat menahan berat ular," paparnya.
Baca juga: Saluran Air Macet Tersumbat Ular Sanca 4 Meter, Warga Jember Waspada!
Pihak damkar akan melepas-liarkan ular tersebut dengan mencari habitat yang cocok seperti jauh dari pemukiman dan area pertanian warga.
"Selain di kembalikan ke habitat biasanya di hutan Mantup, juga biasanya diminta komunitas pecinta ular untuk kepentingan edukasi dan sosialisasi pencegahan ular," ujar Siswanto.
Baca juga: Ular Sanca 4 Meter Teror Warga Bangkalan, Kini Malah Dipelihara
Sementara itu, Riri warga setempat mengungkapkan, penampakan ular itu cukup menghebohkan warga, lantaran ukuran dan keberadaannya dinilai tidak biasa.
"Plafon rumah jebol lalu keliatan ular. Warga berkumpul penasaran pengen lihat," paparnya.