jatimnow.com - Sepanjang Tahun 2019 hingga 2022, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur telah menyabet 260 penghargaan. Dari sederet prestasi yang diraih itu, dua di antaranya bidang pertanian, dan pendidikan.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, sektor pertanian untuk produksi padi, Jatim tertinggi se Indonesia dari Tahun 2020, 2021, dan 2022.
"BPS Jawa Timur menyampaikan datanya, sudah final bahwa Tahun 2022 produksi padi kita kembali tertinggi se Indonesia. Beras surplus 3,1 juta ton dan Mentan juga menyampaikan beras Indonesia surplus 6 juta ton," ungkap Khofifah, Jumat (30/12/2022).
Baca juga: Mengenal Eky Rawanto, Penari Tuna Rungu asal Lamongan yang Inspiratif
Artinya, lanjut Khofifah, dari surplus 6 juta ton itu kontribusi Jawa Timur sebesar 3,1 juta ton. Untuk itu dia menyampaikan terimakasih kepada petani, gapoktan, dan dinas pertanian, perairan, UPT terkait.
"Sudah tertinggi se-Indonesia, tapi kualitas beras dari medium ke premium ini harus kita tingkatkan. Saya mohon ini tugas kita semua," jelasnya.
Prestasi bidang pertanian ini seiring dengan bidang peternakan, di mana populasi sapi potong 4,9 juta ekor dan untuk sapi perah terdapat 300 ribu ekor.
Khofifah memambahkan, prestasi membanggakan lainnya yaitu bidang pendidikan. Beberapa tahun berturut-turut pendidikan di Jatim selalu bertengger di juara umum dalam OSN, KSM, maupun Opsi.
Baca juga: Novita Hardini Menjadi Juri POI 2023, Begini Harapannya untuk Putri Daerah
"Juara Umum Olimpiade Sains Nasional (OSN) tiga kali berturut-turut sejak Tahun 2020 sampai 2022. Juara umum dalam Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Nasional ini sudah ke 10 kalinya, dan Juara Umum Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) dua kali di Tahun 2021 dan 2022," beber dia.
Bahkan, pendidikan di Jatim juga menyandang titel juara umum untuk kompetisi di ranah siswa-siswi berkebutuhan khusus atau disabilitas.
Baca juga: Wawali Pasuruan Apresiasi Pameran Seni Rupa Ceria Anak Negeri
Dengan begitu, kinerja CETTAR telah berhasil menghasilkan banyak prestasi gemilang, terutama dalam sektor pertanian dan peternakan, serta pendidikan.
"Untuk Jawa Timur, untuk bangsa dan negara. Ini semua berkat dedikasi, kerja keras, sinergi semua lini dan elemen strategis serta loyalitas saudara (ASN) semua untuk kemajuan kesejahteraan masyarakat Jatim, tapi juga Indonesia," ungkap Khofifah.
Pemaparan itu disampaikan Khofifah dalam Apel Akhir Tahun 2022 bersama ASN dan OPD Pemprov Jatim, di Kantor Gubernur Jalan Pahlawan, Surabaya.