Warga Sidoarjo Sambat Minyak Langka dan Harga Beras Naik

Kamis, 09 Feb 2023 14:49 WIB
Reporter :
Zainul Fajar
Minyak curah dan beras yang ada di Pasar Krian. (Foto: Zainul Fajar/jatimnow.com)

jatimnow.com - Kelangkaan stok minyak goreng bersubsidi merk Minyakita serta naiknya harga beras yang ada di pasar tradisional di Sidoarjo dikeluhkan masyarakat.

Salah satu agen beras dan minyak yang ada di Pasar Krian Romli (47) menerangkan bahwa langkanya minyak goreng bersubsidi dan naiknya harga beras di pasaran sudah sejak awal tahun 2023 kemarin.

"Kalau dulu setiap order berapapun pasti dilayani. Tapi sekarang dibatasi hanya 10-15 karton minyak ukuran 2 liter per toko. Katanya biar merata," ujar Romli, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Minyak Goreng Subsidi Langka di Sidoarjo, Dijual di Atas HET

Romli juga mengatakan bahwa harga beras saat ini berangsur naik. Meski tidak signifikan namun kenaikannya dikeluhkan banyak pelanggan.

Baca juga: Beredar Minyakita Palsu di Pacitan, Para Emak Harap Waspada!

"Untuk beras naiknya ndak banyak, paling 2 ribu. Tapi kalau kita sebagai pedagang kulakan berton-ton kan kerasa di ongkos," imbuhnya.

\

Seperti diketahui, harga minyak goreng bersubsidi dari pemerintah kisaran Rp14.000. Namun, nihilnya stok barang di pasar tradisional membuat masyarakat banyak beralih ke minyak goreng curah.

Baca juga: Minyakita di Ponorogo Langka Lagi, Dijual Sistem Bundling

"Karena saya usaha warung makan, dengan langkanya minyak bersubsidi di pasar kayak gini ya kita siasati beli minyak curah. Harganya juga ndak selisih jauh," papar Sakinah (39) pengusaha warung makan.

Menurut Sakinah, ia lebih memilih minyak curah dengan harga kisaran Rp15.000 selisih seribu rupiah dengan minyak bersubsidi daripada harus membeli minyak dengan harga normal yang lain.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Sidoarjo

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler