jatimnow.com - Kemunculan ular sanca kembang berukuran 3 meter yang melilit tower pemancar wifi di RT 12, Simomulyo Baru Barat, Surabaya, Sabtu (18/2/2023), sempat membuat heboh warga.
Sebab, ular yang sering dikaitkan dengan hal mistis itu benar-benar menyisakan pengalaman buruk bagi warga sekitar, di RT 12.
Sebelum penemuan ular sanca di atas tower wifi, jaringan internet sekampung tersebut sempat terkendala buruk.
Sekretaris BPBD Surabaya, Ridwan Mubarun mengatakan, warga sekitar melaporkan ada ular di atas tower wifi di kampung, sekitar jam 07.30 pagi.
Baca juga: MyRepublic Ekspansi ke Tulungagung, Tawarkan Kecepatan Internet 500 Mbps
"Keterangan warga saat itu sinyal wifi kampung tidak stabil. Akhirnya dicek di atas tower wifi dan ternyata terdapat ular besar di atas tower itu," kata Ridwan saat dikonfirmasi jatimnow.com, Sabtu (18/2/2023).
Baca juga: Pemkot Batu Bakal Ambil Alih Pengelolaan Internet Pasar Induk Among Tani
Menurutnya, kendala dari jaringan internet buruk di kampung tersebut, disebabkan karena ular sanca kembang yang tepat melilit bagian sinyal pemancar wifi.
"Petugas datang untuk evakuasi, proses sekitar 1 jam dan didapati ular itu tepat melilit di bagian sinyal pemancar wifi di tower," jelasnya.
Jadi, lanjut Ridwan, internet buruk yang dikeluhkan warga itu diduga kuat disebabkan oleh adanya ular sepanjang 3 meter dan diameter lebar 10 centimeter itu.
Baca juga: XL Axiata Raih Pertumbuhan Double Digit Semester 1 2023, Terdepan di Layanan FMC
"Ular sanca kembang panjang 3 meter dan 10 centimeter diameternya itu, kini diamankan di kantor dinas pemadaman kebakaran surabaya," pungkasnya.