jatimnow.com - DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mendaftarkan bakal calon legislatif (bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim, Kamis (11/5/2023). PDI Perjuangan menjadi partai pertama di tingkat Jatim yang mendaftar untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Ketika mendaftar, para pengurus maupun bacaleg dari PDIP Jatim dikawal oleh berbagai kelompok komunitas. Mulai dari komunitas seni, budaya, milenial, relawan hingga struktural partai.
"Calon yang kita daftarkan 100 persen yaitu 120 Caleg DPRD Jatim," sebut Plh Ketua DPD PDIP Jatim, Budi Sulistyono di Kantor KPU Jatim.
Baca juga: DPD PDIP Kirim Nama Fauzi dan Khofifah ke DPP untuk Pilgub Jatim 2024, Benarkah?
Dia mengatakan akan memanfaatkan semua kuota yang disediakan sesuai peraturan KPU atau pemerintah.
Dari para bacaleg yang didaftarkan, pihaknya memastikan bahwa kuota untuk keterwakilan perempuan sudah terpenuhi. Diketahui, kuota atau batas minimal keterwakilan perempuan untuk tiap partai yakni 30 persen dari total yang didaftrakan.
Baca juga: PDI Perjuangan Jatim Pilih Khofifah, Said Abdullah Tegaskan Tidak Rekom Risma
"Caleg perempuan 30 persen bisa lebih," kata pria yang akrab disapa Kanang itu.
Mantan Bupati Ngawi ini menambahkan bahwa PDIP Jatim mematok target tinggi dalam Pileg 2024 mendatang.
Baca juga: Habib Hadi Bakal Bertarung Kembali di Pilwali Probolinggo
Partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu membidik sebesar 37 persen atau setara 44 kursi di DPRD Jatim. "Target kita 37 persen," jelasnya.
Target ini naik drastis. Karena pada Pileg 2019 lalu, PDI Perjuangan meraih 22,5 persen atau setara 27 kursi di DPRD Jatim.