jatimnow.com - Bencana kebakaran hutan dan lahan melanda wilayah Ponorogo selama periode Juli hingga Agustus. Lebih dari 35 hektare hutan dan lahan yang terbakar.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Sapto Djatmiko mengungkapkan bahwa kejadian ini merupakan dampak dari fenomena El Nino yang telah mengakibatkan kekeringan yang berkepanjangan.
"Dampak El Nino telah teridentifikasi sebagai penyebab utama kebakaran hutan dan lahan ini, sebagaimana dijelaskan dalam rilis dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)," ujar Sapto Djatmiko, Kamis (24/8/2023).
Baca juga: Rumah di Ponorogo Terbakar Gegara Anak Mainan Korek, 1 Orang Terluka
Lebih dari 17 titik kebakaran terjadi di 4 kecamatan di Ponorogo. Kebakaran pertama melanda Gunung Prau, Desa Tatung, Kecamatan Balong, dengan luas sekitar 5 hektare hutan yang terbakar.
Selanjutnya, kebakaran juga melanda Desa Semanding, Kecamatan Jenangan dengan luas 1 hektare, serta Desa Kupuk dan Desa Belang di Kecamatan Bungkal masing-masing dengan luas 2 hektare.
Baca juga: Ruko di Pasar Ngraho Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp370 Juta
"Kami mencatat 35 hektare yang terbakar tersebar di berbagai titik, termasuk hutan rakyat dan hutan produktif. Beberapa titik kebakaran bahkan dekat dengan permukiman penduduk," jelas Sapto Djatmiko.
Dia menyatakan bahwa penyebab kebakaran ini bervariasi, termasuk pembakaran sampah, pembukaan lahan, dan pembuangan puntung rokok.
"Faktor-faktor ini telah menyebabkan situasi yang genting di tengah kekeringan yang kita alami. Apakah ini disengaja atau tidak, kami belum bisa memastikan," pungkasnya.
Baca juga: Toko Bangunan di Ponorogo Terbakar, Pemadaman Berlangsung 4,5 jam
Data Karhutla di Kabupaten Ponorogo Juli - Agustus 2023.
1. Gunung Prau, Desa Tatung, Kecamatan Balong 5 hektare
2. Desa Semanding, Kecamatan Jenangan sebanyak 1 hektare
3. Desa Kupuk, Kecamatan Bungkal seluas 2 hektare
4. Desa Belang, Kecamatan Bungkal 2 hektare
5. Desa Nglurup, Kecamatan Sampung yang terbakar 2 hektare
6. Desa Prayungan, Kecamatan Sawoo seluas 1 hektare
7. Desa Maguwan, Kecamatan Sambit seluas 5 hektare
8. Desa Nglewan, Kecamatan Sambit lahan terbakar 2 hektare
9. Desa Bancangan, Kecamatan Sambit seluas 2 hektare
10. Desa Menggare Kecamatan Slahung ada 1 hektare
11. Desa Sidoarjo, Kecamatan Jenangan perkiraan 4 hektare
12. Desa Pulung Merdiko, Kecamatan Pulung seluas 1,5 hektare kebakaran
13. Desa Prayungan, Kecamatan Sawoo ada 2 hektare kebakaran hutan
14. Desa Tanjungsari, Kecamatan Jenangan 1 hektare lahan
15. Desa Maguwan, Kecamatan Sambit 2 hektare
16. Desa Candi, Kecamatan Mlarak seluas 0,5 hektare
17. Desa Sawoo, Kecamatan Sawoo 1,5 hektare