jatimnow.com - Peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada bulan November tentu menjadi momen bagi semua orang untuk meneladani dan menghargai jasa para pahlawan.
Visual Communication Design (VCD) Universitas Ciputra (UC) memiliki cara unik untuk merayakannya, dimana civitas akademika UC dan siswa SMA diajak untuk ikut serta dalam upaya pelestarian salah satu budaya, yakni Srimulat.
“Untuk menjadi pahlawan di era sekarang tidak perlu dengan angkat senjata. Semua orang bisa menjadi pahlawan dengan mengisi kemerdekaan dengan hal positif, salah satunya adalah dengan mengambil peran dalam pelestarian budaya bangsa," ujar Christian Anggrianto selaku Kepala Program Studi VCD UC kepada jatimnow.com, Minggu (12/11/2023).
Baca juga: PT TPS Gandeng UC Surabaya Tingkatkan Inovasi Ekosistem Pengelolaan Petikemas
“Ini tantangan kami untuk menemukan format yang pas untuk menarik Gen Z yang tentunya asing dengan budaya Srimulat,” imbuhnya.
Peringatan ini dikemas menarik dengan lomba Strategi Marketing untuk Srimulat hingga Pagelaran Srimulat dengan menggandeng Museum Gubug Wayang sebagai pemegang lisensi Srimulat dan Monster Group untuk pembuatan tokoh Srimulat dalam bentuk AR.
Pramesti Saniscara, perwakilan panitia menjelaskan, bahwa peserta lomba dibebaskan untuk melakukan eksplorasi tentang Srimulat, mulai dari pemilihan media, hingga cara penyampaian materi.
“Peserta kami tantang untuk membuat strategi marketing untuk budaya Srimulat. Hal itu tentu membawa peserta melakukan eksplorasi terhadap apa itu Srimulat sehingga bisa membuat kampanye marketing dengan narasi sesuai jaman sekarang," katanya.
"Kami bebaskan mereka dalam memberikan interpretasi terhadap setiap karakter juga model humor khas Srimulat. Untuk media promosinya kami bebaskan sehingga peserta bisa leluasa berkreasi. Ada yang membuat poster, ada yang melalui media Tiktok, Instagram, film pendek dan lain-lain,” tambahnya.
Baca juga: Universitas Ciputra Beri Tips Mahasiswa Cara Pertahankan Bisnisnya
Lomba yang sudah dibuka sejak awal bulan Oktober lalu, mengundang peserta mulai dari siswa-siswi SMA hingga mahasiswa. Untuk lomba ini akan dilakukan penjurian pada 17 Januari 2024 hingga mendapat 10 pemenang.
Pramesti menuturkan bahwa sangat jarang generasi muda yang peduli untuk melestarikan performance art semacam ini dengan Branding Strategy.
“Bukan hanya lomba, beberapa mahasiswa dan dosen UC juga ikut serta dalam Pagelaran Srimulat di Dian Auditorium Universitas Ciputra. Setelah eksplorasi Srimulat, kemudian dilanjutkan dengan ikut dalam lakon Srimulat akan jadi proses pembelajaran tersendiri bagi mahasiswa,” terang Pramesti.
“Pagi hari, ada kegiatan Workshop dan pameran Tokoh Srimulat yang bisa dinikmati dengan AR berlokasi di Corepreneur UC,” imbuhnya
Judul Srimulat yang ditampilkan oleh Srimulat Surabaya ini adalah Global Angkringan. Para mahasiswa yang ikut tampil dalam lakon tersebut merasa senang dan tidak menyangka akan tampil dalam acara Srimulat Surabaya, salah satunya adalah Ni Ayu Laura Maharani dan Verawati Puspita Sari dari jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2021.
Verawati menyatakan dirinya merasa tidak menyangka bisa dipilih untuk bergabung dan tampil bersama Srimulat Surabaya. Ini menjadi pengalaman yang luar biasa bagi Verawati.
Selain Ayu dan Vera, tampil juga Junaidi Wirawan, dosen jurusan Visual Communication Design UC.
"Pengalaman ini sangat seru karena lakon Srimulat yang minim naskah, sehingga mengandalkan improvisasi dari para senimannya yang hebat," kesannya.