jatimnow.com - Sebanyak 13.269 jemaah haji dari 30 kloter asal Debarkasi Surabaya telah dipulangkan ke tanah air. Dari jumlah itu, empat jemaah asal Jawa Timur, tertunda kepulangannya.
Alasannya, empat jemaah itu masih harus menjalani perawatan kesehatan intensif di Rumah Sakit Arab Saudi.
"Hingga kloter 30 ini, masih ada empat jemaah haji yang belum pulang karena sakit dan dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi," ujar
Jamal, Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya saat ditemui jatimnow.com di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Kamis (6/9/2018).
Jamal menambahkan, untuk biaya perawatan jemaah haji yang sakit di tanah suci, seluruhnya ditanggung oleh pemerintah Arab Saudi hingga sembuh.
"Terkait kepulangan akan diikutkan pada kloter lain yang masih terdapat kursi kosong," ujarnya.
Namun, jika sampai proses pemulangan telah selesai dan jemaah haji yang dirawat itu masih dinyatakan belum layak terbang, maka panitia akan menunggu sampai sehat.
"Panitia akan menunggu jemaah sampai sehat dan pemulangannya pun akan didampingi PPIH sampai daerah yang bersangkutan. Termasuk biaya pesawat ditanggung panitia," tambahnya.
Berikut daftar jamaah haji yang tertunda kepulangannya ke tanah air:
1. Musinah Abdul Shomad (50 tahun) kloter 10 asal Kabupaten Sumenep dirawat di RSAS Al Noor karena sakit jantung dan diabetes
2. Ahyar Abdullah Mustakim (70 tahun) kloter 16 asal Kabupaten Sampang dirawat di RSAS karena suspict acs + past CVA
3. Nur Wachid Nasiman (71 tahun) kloter 24 asal Kabupaten Malang dirawat di RSAS King Faisal karena operasi usus buntu
4. Siti Rahma Asmuyat Asyari (75 tahun) kloter 30 asal Kota Probolinggo dirawat di RSAS King Faisal karena penyakit paru paru dan komplikasi.
Reporter: Fahrizal Tito
Penulis: Edwin Fajerial
Editor: Arif Ardianto