jatimnow.com - Calon presiden nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan, melakukan kampanye akbar sapa mataraman di GOR Lembu Peteng Kabupaten Tulungagung. Ribuan massa dari berbagai kota seperti Kediri, Blitar dan Trenggalek memadati kampanye ini.
Dalam kampanye tersebut, Anies berjanji akan melakukan pembangunan secara merata di kawasan pesisir selatan Jawa Timur, yang saat ini luput perhatian pemerintah. Anis juga menyoroti disparitas di dunia pendidikan, yang membuat banyak warga tidak memiliki kesempatan untuk bersekolah hingga jenjang tinggi.
Anies mengatakan, kampanye di Kabupaten Tulungagung merupakan kampanye terakhir jelang Pemilu 2024. Dalam kampanye ini, turut hadir para masayikh dan kiai dari beberapa pesanteten. Dukungan dari ulama ini membuat Anis yakin dapat melalui putaran pertama dengan baik.
Baca juga: Pj Wali Kota Mojokerto Ingatkan soal Literasi Digital di Masa Kampanye Pilkada
“Selama ini Pondok Pesantren Ploso dan Lirboyo konsisten memberikan dukungan kepada kami, baik dukungan langsung ke masyarakat hingga kiriman doa yang tak terputus. Kami merasa, bahwa aspirasi masyarakat untuk perubahan semakin besar, jadi kami yakin optimis bisa melewati putaran pertama dengan baik,” ujarnya, Jumat (9/2/2024).
Baca juga: Polres Ponorogo Larang Motor Berknalpot Borong Ikut Kampanye
Anies juga mengapresiasi ribuan pendukungnya yang datang dalam kampanye di Tulungagung. Meski panas yang sangat luar biasa, mereka tetap bertahan. Hal ini menunjukan bahwa mereka bukan pendukung bayaran.
“Meski panas luar biasa, warga tetap bertahan dan itu berarti mereka bukan bayaran. Kalau orang bayaran kena panas pasti ngiyup. Artinya, Tulungagung penuh dengan semangat perubahan. Mereka datang dengan harapan dan pulang membawa perubahan,” jelasnya.
Baca juga: Kades Semboro Jember Bubarkan Senam Emak-emak, Tim Paslon 1 Akan Lapor Bawaslu
Disinggung soal kampanye terakhir di Tulungagung, Anies mengaku, bahwa kawasan selatan sering kali terlewatkan di dalam pembangunan, kunjungan hingga kampanye. Sedangkan pihaknya telah mendatangi semua kota/kabupaten di wilayah pesisir selatan.
“Kami ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat di pesisir selatan bahwa kami peduli dengan kawasan selatan. Kami ingin kawasan selatan maju dan tidak kalah dengan kawasan lain,” pungkasnya.