jatimnow.com – Berbicara tentang kelucuan anak TK, seakan tidak pernah ada habisnya. Termasuk saat 1.000 an anak TK dari Pesantren Anak Sholeh (PAS) Baitul Quran Mlarak, Gontor, Kabupaten Ponorogo yang sedang mengadakan senam kepompong di Alun-Alun Ponorogo, Rabu (19/8/2018).
Kegiatan senam kepompong ini ditandai dengan penerbangan burung dara ke udara oleh Yuni-sapaan akrab-Sri Wahyuni, istri dari Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni.
Ada anak-anak dengan menggunakan kostum berwarna hijau, ada pula yang memakai sayap kupu-kupu. Bahkan, ada pula yang menggunakan gambar kepompong. Mereka terlihat energik dan lucu saat mempraktikkan senam kepompong.
Baca juga: Banner Bunda Lisdyarita Tanpa Kang Giri Bertebaran di Ponorogo, Pecah Kongsi?
Ya, senam kali ini berbeda. Ribuan peserta melakukan senam kepompong. Diiringi dengan lagu bernuansa aerobik yang kemudian dicampur dengan gerakan metamorfosis dari kepompong menjadi kupu-kupu yang indah.
Terlihat, gerakan yang terkadang tidak seragam. Namun para anak TK tersebut berusaha menirukan instruksi guru yang ada di depan mereka. Sementara Yuni, juga terlihat mengikuti gerakan senam. Nenek 1 orang cucu itu juga terlihat menyemangati ribuan anak TK tersebut.
Yuni, mengucapkan rasa bangganya kepada para ribuan peserta yang mengikuti senam. Sekaligus menyatakan ucapan maaf dari Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, karena tidak bisa mengikuti senam bersama anak yang lucu-lucu.
“Bapak minta maaf. Sebenarnya sangat ingin mengikuti kegiatan senam kepompong kali ini. Tapi ada tugas luar kota. Akhirnya hanya saya yang datang,” kata Yuni.
Baca juga: Bupati Ponorogo Batalkan Uji Coba Jalan Searah di Segi 8 Emas, Sebabnya?
Selain itu, ia juga mengucapkan terimakasih kepada pengurus TK Pesantren Anak Sholeh karena sudah melaksanakan senam kepompong bersama.
Ia juga mengapresiasi adanya senam kepompong. Menurutnya, senam kepompong itu menjadi cerminan bagi anak-anak. Ia mengibaratkan, anak TK yang saat ini menjadi kepompong.
“Sebentar lagi kan berubah menjadi kupu-kupu. Menjadi bentuk yang indah. Begitu juga anak TK ini,” pujinya.
Baca juga: Mitos Gunung Pegat Ponorogo, Calon Pengantin Ada yang Berani Melanggar?
Yuni pun menanggapi positif senam kali ini. Sebagai bagian dari Pemkab Ponorogo, Yuni menyatakan ucapan terimakasihnya karena sudah membantu Pemkab mendidik anak-anak TK.
Di sisi lain, salah satu peserta, Aditya, mengatakan senang bisa melakukan senam kepompong. “Tadi bisa bersalaman dengan istri bupati. Senang sekali,” katanya dengan lugu. (win/adv)