jatimnow.com - Hingga kini bakal calon bupati (Bacabup) Jember yang sudah mengantongi surat tugas adalah Muhammad Fawait. Enam partai pendukung ini pun menyerahkan sepenuhnya bakal calon wakil bupati (Bacawabup) yang digandeng pada Gus Fawait.
Sosok seperti apa yang diingini Gus Fawait untuk mendampinginya bertarung di Pilkada Jember 2024?
Gus Fawait menegaskan pentingnya memilih bakal calon wakil bupati (Bacawabup) dengan hati-hati dan penuh pertimbangan.
Baca juga: Bapaslon Pilkada Jember Lolos Syarat Vermin, KPU Minta Masyarakat Tanggapi
Ia pun mengutip nasihat Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pemilihan presiden (Pilpres). Presiden 2 periode ini menyampaikan “ojok grusa-grusu, ojok kesusu” (jangan terburu-buru, jangan tergesa-gesa), sebagai panduan dalam menentukan pendampingnya di Pilbup Jember 2024.
“Saya tidak muluk-muluk, tidak mematok kriteria yang berlebihan. Bagi saya, wakil bupati adalah mitra yang bisa menutupi kekurangan saya,” tegas Gus Fawait, Rabu (17/7/2024).
Pria yang juga Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim ini menyebut bahwa pihaknya punya tugas besar di Kabupaten Jember. Yaitu, mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran, dan menyejahterakan masyarakat. Sebab itu pula ia berhati-hati dalam menentukan pilihan.
Baca juga: Bacabup Jember Gus Fawait: Kita Butuh Super Team bukan Superman
"Saya butuh wakil yang bisa kompak dengan saya, kompak dengan DPRD untuk mengentaskan kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Jember," tegas Gus Fawait.
Sebelumnya Gus Fawait juga telah melakukan konsolidasi DPD Partai NasDem Jember, Minggu malam (14/7/2024) lalu. Sekretaris DPD Partai NasDem Jember, Bambang Haryanto menghormati kehati-hatian Gus Fawait.
"Saya salut (Gus Fawait) bilang tidak grusa grusu (tergesa-gesa). Karena dari beberapa partai yang telah memberikan surat tugas atau rekomendasi itu nantinya ada konsolidasi-konsolidasi," kata Bambang.
Baca juga: Tim Bapaslon Hendy - Firjaun Serahkan Perbaikan Berkas ke KPU Jember
Hingga saat ini, ada beberapa nama beredar yang mengincar Bacawabup Jember. Antara lain mereka adalah Abdul Hadi mantan rektor Universitas Islam Jember, Hadi Supa'at anggota DPRD Jember, Achmad Sudiono mantan Kepala Dinas Pendidikan Jember, Agus Sofyan anggota DPRD Jember, serta Kamiludin Ketua Apdesi Jember.
Apakah salah satu dari mereka yang akan dipilih, atau Gus Fawait memilih tokoh yang lain?