BPKH Sambut Kolaborasi Strategis Bank Muamalat dan Muhammadiyah

Jumat, 09 Agu 2024 14:08 WIB
Reporter :
Ni'am Kurniawan
Penandatanganan MoU antara Direktur Bank Muamalat Karno dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. (Foto: Wawan for jatimnow.com)

jatimnow.com - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menyambut baik kolaborasi antara anak usahanya, Bank Muamalat dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.

Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah menilai kerja sama ini sebagai langkah penting untuk memperluas program kemaslahatan umat.

"Program yang telah didukung BPKH, seperti pendirian Masjid At-Tanwir di Menteng, Pondok Pesantren Muallimin, dan RS Bandung Barat menjadi bukti nyata sinergi yang terjalin antara BPKH dan Muhammadiyah,” kata Fadlul dalam siaran resminya, Jumat (9/8/2024).

Baca juga: Sekum PP Muhammadiyah di Ponorogo Nyatakan Sikap Netral Namun Aktif, Begini Penjelasannya

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antar kedua pihak dilaksanakan oleh Direktur Bank Muamalat, Karno dan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.

Kerja sama ini mencakup dua ruang lingkup utama. Pertama, pemanfaatan jasa dan program corporate social responsibility (CSR) Bank Muamalat untuk mendukung pengembangan cabang, ranting, dan masjid yang dikelola Muhammadiyah.

Baca juga: Ketum PBNU dan PP Muhammadiyah Soroti Wacana Kenaikan BBM

Kedua, Bank Muamalat akan menggandeng lembaga zakat nasional milik Muhammadiyah, Lazismu, dalam berbagai program yang berfokus pada pengelolaan keuangan dan dukungan zakat.

\

Sebagai bagian dari kerja sama ini, Bank Muamalat berkomitmen menyediakan pembiayaan Rp2 triliun untuk pengembangan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), yang mencakup rumah sakit, perguruan tinggi, pondok pesantren, dan masjid.

Aspek penting lainnya adalah pengelolaan keuangan dan program aggregator haji. Bank Muamalat akan mensosialisasikan serta mengelola keuangan terkait haji di lingkungan Muhammadiyah, untuk memastikan proses yang aman, terjangkau, dan mudah diakses oleh jamaah.

Baca juga: Muhammadiyah dan Aisyiyah Tangani 1.463 Anak Kehilangan Orang Tua Akibat Covid

Prototipe kerja sama ini diharapkan dapat membawa manfaat yang signifikan dalam memajukan, mencerdaskan, dan mensejahterakan bangsa.

"Dengan langkah strategis ini, BPKH berharap dapat terus berkontribusi meningkatkan kualitas hidup umat melalui berbagai inisiatif yang berfokus pada kebaikan bersama,” pungkas Fadlul.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler