jatimnow.com - Kecelakaan akibat jalan licin berlumut imbas banjir menggugah pelajar di Kecamatan Kalitengah, Lamongan untuk menggelar aksi solidaritas.
Aksi tersebut adalah membersihkan lumut yang menempel di permukaan jalan beton di Desa Bojoasri.
Air banjir luapan Sungai Bengasan Jero tersebut menggenang selama dua pekan sehingga membuat lumut tumbuh dan mengakibatkan pengguna jalan terpeleset.
Baca juga: Pemotor di Bangkalan Meninggal Dunia usai Terlindas Mobil
Aksi ini digagas pelajar Nahdlotul Ulama (NU) yang terdiri dari IPNU, IPPNU dan Pagar Nusa Kecamatan Kalitengah, mereka berinisiatif menyikat badan jalan untuk membersihkan lumut.
Baca juga: Angka Kecelakaan di Ponorogo Menurun, Pelajar Masih Banyak Terlibat
"Kegiatan ini muncul karena ada banyak warga atau pengendara sepeda motor yang jatuh di jalan yang licin ini. Jadi kami sebagai pelajar muncul niat untuk membantu, menolong melalui kegiatan ini," kata Ketua IPNU Kecamatan Kalitengah, Alfin Mahendra, Rabu (12/2/2025).
Selain melakukan aksi menyikat lumut di permukaan jalan, para pelajar merapikan rumput liar di sisi kanan dan kiri yang mulai menutup sebagian jalan.
Baca juga: 34 Kecelakaan dalam Sepekan, Satlantas Polres Lamongan Intensifkan Patroli
Para pelajar juga memasang pembatas jalan yang berbatasan langsung dengan sungai dan tambak, agar pengendara tidak terperosok karena badan jalan tertutup air.
"Harapan kami setelah dibersihkan tidak ada lagi yang jatuh di sini, karena sudah kita bersihkan," ucap Ketua IPPNU Kalitengah, Nirma Fatimah.