jatimnow.com - Seorang sopir angkot bernama Nur Wahyudin ditemukan tewas di ruang kemudi mobilnya atau kabin.
Jasad pria umur 50 tahun asal Jalan Harun Thohir TKA 42, Pulopancikan, Gresik itu ditemukan di perempatan Romokalisari, Surabaya.
Dany salah satu warga mengatakan, warga sebenarnya sudah melihat angkot yang disopiri korban terparkir di TKP sejak Rabu (3/10/2018) malam sekitar pukul 22.00 Wib. Warga menduga bahwa sang sopir sedang istirahat di dalam angkotnya itu.
Baca juga: Pelajar di Bojonegoro Tewas Tabrak Truk Parkir
Namun, Kamis (4/10/2018) pagi sekitar pukul 06.00 Wib, Hafiludin, anak korban yang hendak mengantar makanan melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Anak korban kaget dan shock di TKP hingga mengundang perhatian warga sekitar.
Peristiwa itu pun sampai ke telinga polisi. Sejumlah anggota Polsek Benowo dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya akhirnya mendatangi TKP dan melakukan identifikasi.
Baca juga: 3 Warga Bojonegoro Tewas Usai Minum Miras Oplosan, 2 Dirawat di RS
Dalam identifikasi, ditemukan obat-obatan dalam saku korban. Selain itu, mulut korban berbusa.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," sebut Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Bima Sakti.
Setelah diidentifikasi, jasad korban langsung dievakuasi ke Kamar Mayat RSU dr Soetomo Surabaya untuk keperluan visum. Hal itu dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Baca juga: Pohon Tumbang di Surabaya Tewaskan 1 Orang Pemotor
"Tapi dugaan terkuatnya, korban meninggal dunia karena sakit dalam yang dideritanya selama ini. Obat-obatan itu obat generik," tandas Bima.