jatimnow.com - Luapan Sungai Mas mengakibatkan 180 rumah di Dusun Badas, Desa Barengkrajan, Krian, Sidoarjo terendam banjir, Selasa (25/2/2025). Tinggi air mencapai 80 hingga 100 cm.
Banjir yang mulai menggenangi pemukiman sejak dini hari ini disebabkan oleh tingginya curah hujan yang mengguyur kawasan hulu sungai, sehingga debit air meningkat drastis.
Kapolsek Krian, Kompol I.G.P. Atma Giri bersama jajaran kepolisian turun langsung ke lokasi untuk memantau kondisi warga dan memastikan penanganan darurat berjalan optimal.
Baca juga: Mitigasi Bencana, Mas Wabup Minta EWS di Sooko Mojokerto Dimanfaatkan Optimal
Bersama BPBD Sidoarjo, pihak kepolisian juga telah mendirikan posko pengungsian dan dapur umum guna memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak. Selain itu, bantuan air bersih mulai disalurkan untuk mengurangi dampak bencana ini.
Baca juga: Sepekan Banjir di Sidoarjo Belum Surut, Mimik Idayana Minta Tambah Pompa Air
"Kami mengimbau seluruh warga untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas. Jika debit air terus meningkat, segera mengungsi ke tempat yang lebih aman. Kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna memberikan bantuan sebaik mungkin," ucapnya kepada jatimnow.com.
Meski tidak ada laporan korban jiwa, banjir ini menyebabkan aktivitas warga terganggu. Aparat kepolisian bersama tim gabungan terus bersiaga untuk memastikan keselamatan warga serta mengantisipasi potensi kenaikan air lebih lanjut.
Baca juga: 17 Desa di Tanggulangin Sidoarjo Terendam Banjir, Warga Butuh Bantuan
"Warga diimbau untuk tidak panik dan selalu berkoordinasi dengan petugas setempat demi kelancaran evakuasi jika diperlukan," pungkasnya.