jatimnow.com - Petugas Satpol PP Kabupaten Tulungagung menggelar razia tempat karaoke dan hiburan malam, yang nekat beroperasi di bulan Ramadan.
Dalam razia tersebut, mereka juga melakukan sosialisasi Surat Edaran nomor : 400.8/260/20.01.02/2025. Surat ini berisi larangan beroperasinya tempat hoburan malam, kafe dan karaoke selama bulan Ramadan.
Mereka baru diperbolehkan beroperasi 2 hari setelah Idul Fitri.
Baca juga: Polres Gresik Razia Warung Karaoke di Kebomas, Belasan Orang Diamankan
Kasi Penyelidikan dan Penyidikan, Satpol PP Tulungagung, Sumarno mengatakan razia ini dilakukan di wilayah Kecamatan Tulunagung dan Kedungwaru.
Dalam razia, mereka menemukan sejumlah tempat hiburan malam, kafe dan karaoke yang masih buka.
"Berdasarkan surat edaran Bupati Tulungagung, cafe karoke dilarang beroperasi selama Ramadan. Namun untuk warung kopi masih diperbolehkan," ujarnya, Sabtu (01/03/2025) malam.
Baca juga: Satpol PP dan BNN Razia Hiburan Malam di Surabaya, 2 Orang Positif Narkoba
Sesuai surat edaran, warung kopi masih diperbolehkan buka dengan syarat memasang tirai penutup. Hal ini dilakukan untuk tidak mengganggu umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa.
"Kami meminta pengelola usaha makanan dan warung kopi untuk memasang tirai dan tidak berjualan secara terbuka di siang hari," tuturnya.
Dalam razia ini, pihak Satpol PP hanya memberikan sanksi teguran kepada tempat hiburan malam, kafe dan karaoke yang masih buka.
Baca juga: Razia Tempat Karaoke di Tulungagung, Ratusan Botol Miras Diamankan
Razia ini juga dilakukan untuk mensosialisasikan surat edaran tersebut. Meski begitu, mereka bakal menindak tegas jika masih nekat beroperasi di bulan Ramadan.
"Kami akan menindaklajuti laporan dari masyarakat dan menindak tegas jika masih nekat beroperasi," pungkasnya.
Reporter : Bramanta Pamungkas
capt :