SIG Pasok Ribuan Ton Semen untuk Tol Semarang-Demak

Kamis, 14 Agu 2025 18:05 WIB
Reporter :
Ali Masduki
SIG sampai bulan Juli 2025 memasok 22.184 ton semen untuk proyek pembangunan Jalan Tol Semarang–Demak Seksi 1 (Kaligawe–Sayung). Foto: SIG for JatimNow.com

jatimnow.com - Pemerintah terus mendorong percepatan pembangunan Tol Semarang–Demak Seksi 1 (Kaligawe–Sayung) sepanjang 10,64 km. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) turut mendukung proyek strategis nasional ini dengan memasok 22.184 ton semen hingga Juli 2025.

Kehadiran tol yang dibangun di atas laut ini dinilai krusial karena tidak hanya meningkatkan konektivitas, tetapi juga menjadi solusi penanggulangan banjir rob di Semarang dan sekitarnya.

Tol Semarang–Demak Seksi 1 ditargetkan rampung pada 2027 dan diharapkan dapat memangkas waktu tempuh Semarang-Demak menjadi hanya 10-20 menit.

Baca juga: Air Mata Haru Warga Tuban, Air Bersih Akhirnya Mengalir

Dari total panjang 10,64 km, sepanjang 6,7 km tol ini berfungsi sebagai tanggul laut untuk menanggulangi banjir rob yang selama ini melanda wilayah Kaligawe, Genuk, Sayung, hingga kawasan industri Terboyo.

Sebelumnya, SIG juga berkontribusi dalam pembangunan Tol Semarang–Demak Seksi 2 (Sayung-Demak) dengan memasok 156.905 ton semen.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, mengatakan bahwa Tol Semarang–Demak adalah proyek multifungsi dan bagian penting dalam pembangunan infrastruktur nasional.

Baca juga: Efisiensi dan Utilisasi untuk Ekspor Jadi Kunci SIG Jaga Profitabilitas

"Tol Semarang–Demak akan menjadi urat nadi perekonomian daerah seiring meningkatnya kelancaran mobilitas masyarakat dan distribusi logistik, terbukanya akses ke sentra-sentra produksi lokal dan pariwisata, serta terselesaikannya persoalan banjir rob," kata Vita.

\

Vita menambahkan, SIG memiliki beragam jenis produk semen tipe khusus yang memiliki ketahanan optimal terhadap asam sulfat dan penetrasi klorida untuk mendukung pembangunan infrastruktur di kawasan pesisir.

Semen-semen tipe khusus ini memiliki keunggulan dari sisi teknis, kemudahan pengerjaan, kuat tekan awal dan akhir yang lebih baik, serta tahan lama.

Baca juga: SIG Tetap Untung Meski Permintaan Semen dalam Negeri Turun

Beberapa produk semen tipe khusus SIG antara lain, semen tahan air laut (DuPro+ SBC), semen tahan asam dan garam (DuPro+ LH). Kemudian semen untuk lingkungan ekstrem (DuPro+ HSR), semen untuk konstruksi tepi pantai (DuPro+ MSR), dan semen untuk pengecoran massal dan stabilisasi tanah (MaxStrength Pro)

Produk-produk SIG ini telah diaplikasikan pada sejumlah proyek penting di Indonesia, seperti Jembatan Suramadu, Jembatan Youtefa, Tol Bali Mandara, dan Pelabuhan Patimban.

"Sebagai produsen bahan bangunan terkemuka di Indonesia, SIG memiliki beragam pilihan produk yang dapat disesuaikan dengan jenis peruntukkannya, sebagai bentuk dukungan dalam menyukseskan pembangunan di Indonesia," ujar Vita Mahreyni.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler