jatimnow.com - Operasi Zebra Semeru 2018 berakhir hari ini (Rabu,14/11/2018). Sepanjang operasi ini dilakukan, setidaknya ada 35.875 kendaraan yang ditilang oleh Satlantas Polrestabes Surabaya.
Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Eva Guna Pandia menyebut, angka tersebut tercatat meningkat. Sebab, kendaraan yang masuk ke Surabaya terus meningkat. Sebulan saja, rata-rata terdapat 12 ribu kendaraan yang melintas di Surabaya.
Meski jumlah penindakan meningkat, dari catatan Satlantas Polrestabes Surabaya, kesadaran berlalu lintas Surabaya cenderung meningkat. Rata-rata warga Kota Surabaya sudah paham aturan lalu lintas yang ada.
Baca juga: Operasi Zebra Semeru 2024 di Ponorogo: 731 Tilang Manual, Didominasi Pelajar
Lanjut Pandia, tingginya penindakan tersebut, tidak lepas dari kinerja anggotanya di lapangan. Sebab sepanjang Operasi Zebra Semeru 2018, seluruh anggota sudah diperintahkan agar tidak memberi toleransi kepada pelanggar.
Baca juga: Hasil Operasi Zebra Hari ke-10 di Sidoarjo, Pelanggaran Didominasi Pelajar
"Nah, anggota yang mematuhi zero toleransi dan memberikan tilang terbanyak, kami berikan penghargaan," ungkap Pandia, Rabu (14/11/2018) di Taman Bungkul, Surabaya. Penghargaan itu ditandai pemberian bendera biru dan bingkisan.
Sedangkan anggota yang tidak maksimal dalam melakukan penilangan, diberi punishment berupa bendera tengkorak warna hitam. Bahkan mereka juga menerima hukuman push up. "Hal ini sebagai bentuk evaluasi internal kami," pungkas Pandia.
Baca juga: Satlantas Polres Ponorogo Datangi SMKN 1, Ternyata Ini Alasannya