jatimnow.com - Keluhan penumpang bus patas jurusan Surabaya - Ponorogo menjadi viral di media sosial. Ini tanggapan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Ponorogo.
Dinas Perhubungan Kabupaten Ponorogo, juga Kepala Terminal Seloaji pun menanggapi keluhan penumpang tentang tarif bus yang disampaikan di medsos.
"Kalau tarif saya rasa tidak menyimpang. Jika memang ditarik Rp 50 ribu dan sesuai karcis, tidak ada yang menyimpang," ujar Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kabupaten Ponorogo Guritno, Rabu (21/3/2018).
Ia menegaskan, penumpang harus berhati-hati dan bisa memilah-milah sendiri mana bus patas atau bus ekonomi.
Selain itu, penumpang juga berhak menolak jika dirasa membayar lebih mahal. "Harus berani menolak membayar lebih," tegasnya.
Kepala Terminal Tipe A Seloaji Ponorogo Yatno juga menanggapi, tarif bus tersebut tidak menyimpang, karena sesuai dengan tarifnya.
"Tarifnya sudah sesuai. Sebelum (bus) berangkat, selalu dicek tarifnya," jelasnya.
Disinggung mengenai oper penumpang dari bus ke bus lainnya, Yatno mengaku tidak bisa berkomentar panjang, karena wilayahnya hanya sebatas di Terminal Seloaji.
"Wilayah kami hanya sebatas terminal Seloaji saja," ujarnya.
Ditanya keluhan penumpang tentang kemiripan warna bus antara Cendana Beruang dan Restu Panda. Katanya, pihaknya sudah melaporkan ke Dishub Provinsi Jawa Timur.
"Banyak yang kejebak dan sudah saya laporkan ke dishub provinsi. Kalau belum ada tanggapan, mau bagaimana lagi," tuturnya.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Jajeli Rois