Pixel Code jatimnow.com

Elektabilitas PDI Perjuangan Tertinggi di Surabaya

Politik Kamis, 12 Jan 2023 19:44 WIB
DPC PDI Perjuangan Surabaya memiliki elektabilitas tertinggi menurut hasil survei yang dilakukan SSC. (foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)
DPC PDI Perjuangan Surabaya memiliki elektabilitas tertinggi menurut hasil survei yang dilakukan SSC. (foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)

jatimnow.com - PDI Perjuangan diprediksi masih memiliki popularitas sekaligus logistik dan amunisi yang kuat menyambut pemilihan umum (Pemilu) 2024. Hal ini tercermin dari kiprah parpol ini menjadi pemenang pemilu dalam sepuluh tahun terakhir.

Hal itu terlihat, dari hasil riset yang dilakukan Surabaya Survey Center (SSC). Di mana partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini masih menjadi jawara. Baik di top of mind hingga elektabilitas di masyarakat Surabaya.

Peneliti Senior SSC, Ikhsan Rosidi mengungkapkan bahwa PDI Perjuangan berada di posisi puncak dengan perolehan 41,7 persen untuk top of mind partai politik.

"Disusul PKB dan Gerindra, yang masing-masing mengantongi 7,7 persen dan 6,0 persen di urutan kedua hingga ketiga," kata Ikhsan, Kamis (12/1/2023).

Ikhsan menambahkan selain tiga posisi teratas, partai lain pun mengikuti seperti Demokrat dan Golkar dengan perolehan masing-masing 4,6 persen dan 3,7 persen.

Adapun PKS mengantongi hasil survei 3,4 persen, disusul Nasdem 2,7 persen, dan PAN dengan 1,1 persen.

"Partai seperti Perindo 1,0 persen, PPP 0,9 persen, dan sisanya PSI maupun PBB dengan perolehan masing-masing 0,6 persen dan 0,2 persen," imbuh Ikhsan.

Dalam hal elektabilitas jelang Pemilu 2024, lanjut Ikhsan, di urutan teratas lagi-lagi dimiliki PDI Perjuangan dengan 46,7 persen.

Sementara PKB 8,7 persen, Gerindra 8,6 persen, Demokrat 6,3 persen, Golkar 5,0 persen, PKS 4,1 persen, Nasdem 3,6 persen, PAN dengan 1,8 persen, selanjutnya PPP 1,2 persen, adapun Perindo dan PSI berbagi 1,1 persen.

"Lainnya masih di bawah 1 persen, seperti PBB 0,2 persen, Hanura, Garuda, PKN, Gelora, Partai BURUH, dan Ummat semuanya kompak memeroleh 0,1 persen", beber Ikhsan.

"Menariknya, di survei top of mind partai ada 26,4 persen responden yang memilih untuk tidak menjawab atau menyatakan tidak tahu," imbuhnya.

Adapun survei elektabilitas sebanyak 11,0 persen tidak menjawab atau menyatakan tidak tahu. Menurutnya masih ada peluang atau ceruk yang cukup besar untuk diperebutkan dan digarap oleh partai-partai lainnya.

Sebagai informasi, hasil penelitian yang dilakukan SSC ini dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 10 Januari 2023 di 31 Kecamatan di Kota Surabaya.

Sebanyak 1.200 responden dipilih menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen. Sementara tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.