Pixel Code jatimnow.com

9.129 KPM di Kota Batu Terima Bantuan Pangan Beras CPP Tahap Dua

Pemerintahan Selasa, 28 Mei 2024 20:05 WIB
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai meninjau penyaluran program bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) pada Selasa (28/5/2024). (Foto: Gerhana/jatimnow.com)
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai meninjau penyaluran program bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) pada Selasa (28/5/2024). (Foto: Gerhana/jatimnow.com)

jatimnow.com - 9.129 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Batu, Jawa Timur, menerima bantuan beras 10 kilogram kualitas medium dari pemerintah pusat.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai meninjau langsung penyaluran program bantuan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) ini pada Selasa (28/5/2024). Aries meninjau di 2 lokasi, yakni Balai Desa Mojorejo dan Balai Desa Torongrejo.

Pendistribusian dilakukan secara bertahap di seluruh tiga kecamatan di Kota Batu. Untuk hari ini, di sekitar wilayah Kecamatan Junrejo. Kemudian, Rabu (29/5/2024) dilakukan di Kecamatan Batu, dan terakhir di Kecamatan Bumiaji.

Aries mengatakan, bantuan yang diberikan tentunya tepat sasaran dengan berdasarkan data dari pemerintah pusat, dan sesuai dengan by name dan by address.

Apabila nantinya penerima sudah tergolong mampu, maka selanjutnya tidak bisa menerima bantuan tersebut.

"Yang pastinya bahwa ini diharapkan kalau mereka nanti ternyata sudah cukup mampu, dan keluar sebagai warga kurang mampu pasti akan dialihkan ke lainnya," kata Aries, Selasa (28/5/2024).

Aries berharap, bantuan yang ada rutin digulirkan untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, bantuan ini diharapkan juga bisa mengantisipasi terjadinya lonjakan inflasi.

Meski begitu, Pemkot Batu siap memberikan bantuan beras kepada warganya apabila bantuan dari pemerintah pusat masih kurang.

"Mudah-mudahan tahun depan masih ada lagi. Ya, kalau masih kurang kita akan membackup melalui APBD," katanya.

Menurutnya, program kegiatan yang dilakukan antara pemerintah pusat dan daerah harus berkesinambungan.

Pemkot Batu beberapa waktu yang lalu juga menggencarkan kegiatan Pasar Murah di setiap kecamatan guna menekan inflasi yang dipengaruhi oleh kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok.

"Apabila terjadi kembali lonjakan yang kira-kira nanti berdampak terhadap ekonomi masyarakat, maka kita antisipasi lagi dengan pasar murah," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu, Heru Yulianto mengatakan, program bantuan pangan beras CPP ini dari Badan Pangan Nasional (BAPANAS) yang disalurkan oleh Perum Bulog.

Bantuan yang diberikan saat ini merupakan tahap dua terhitung dari bulan April, Mei dan Juni. Sedangkan untuk tahap selanjutnya, atau Juli hingga Desember masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.

"Untuk tahap 1 Januari, Februari, Maret sudah," katanya.

Selain itu, pihaknya juga memiliki program bantuan pangan serupa dengan sasaran kepada 1.762 KPM. Data penerima bantuan beras dari Pemkot Batu dan pemerintah pusat berbeda.

"Itu berasnya lebih bagus lagi premium (bantuan dari Pemkot Batu). Setiap bulan yang dari kami, kita drop ke desa/ kelurahan. Penerima antara CPP ini dengan yang dari Pemkot Batu tidak sama, sehingga tidak dobel," katanya.