Pixel Code jatimnow.com

Koridor IV Bus Trans Jatim Diresmikan, Komisi D DPRD Jatim Canangkan 3S

Peristiwa Sabtu, 10 Agu 2024 10:36 WIB
Peresmian pengoperasian Trans Jatim Koridor IV dan Trans Jatim Luxury jelang HUT RI ke-79 tahun di Alun-Alun Kabupaten Lamongan. (Foto: Budi for jatimnow.com)
Peresmian pengoperasian Trans Jatim Koridor IV dan Trans Jatim Luxury jelang HUT RI ke-79 tahun di Alun-Alun Kabupaten Lamongan. (Foto: Budi for jatimnow.com)

jatimnow.com - Bus Trans Jatim Koridor IV dilaunching Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bersamaan pengoperasian Trans Jatim Luxury jelang HUT RI ke-79 tahun di Alun-Alun Kabupaten Lamongan, Jumat (9/8/2024) kemarin.

Komisi D DPR Jatim mendukung penuh pembukaan Koridor IV Trans Jatim yang rutenya Terminal Bunder Gresik - Pelabuhan Paciran Lamongan. Pasalnya, program Bus Trans Jatim ini demi kemudahan akses dan konektivitas bagi masyarakat Jawa Timur.

Ketua Komisi D DPRD Jawa Timur dr Agung Mulyono mengatakan, pihaknya mencanangkan pilar 3S. Yakni support program yang bagus, support anggaran dan support operasional.

"Jadi bagus sebagai DPRD maka saya punya tiga pilar namanya 3S. Yakni support program yang bagus, support anggaran dan suppprt operasional. Karena jika dampaknya sangat positif bagi masyarakat maka akan menimbulkan dampak berkelanjutan,” kata dr Agung di sela-sela peresmian koridor IV Bus Trans Jatim.

Alumnus Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga tersebut mengatakan, Bus Trans Jatim diharapkan bisa mengatasi solusi kemacetan di Jatim dalam jangka panjang.

"Saya menunggu monev juga punya 3H, yakni happy penumpangnya atau masyarakat Jawa Timur, happy kru Bus Trans Jatim dan happy pemerintah,” tambah dia.

Anggota DPRD Jatim dari Dapil Situbondo-Bondowoso-Banyuwangi itu berharap pengelola Bus Trans Jatim terus berupaya meningkatkan kualitas layanannya dengan melakukan evaluasi secara berkala dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Selain peningkatan infrastruktur jalan dan halte untuk mendukung operasional Trans Jatim, Pemprov Jatim diminta sosialisasi yang lebih intensif kepada masyarakat agar lebih banyak yang menggunakan Trans Jatim.

“Kita rencana sepuluh dulu dengan FS (feasibilty study) yang bagus dan perencanaan yang bagus, maka nanti akan kita lihat hasil selanjutnya,” tegas putra asli Banyuwangi tersebut.