Pixel Code jatimnow.com

Persik Kediri Kalah dari Persija Jakarta di Blitar, Ini Alasan Divaldo Alves

Olah Raga Minggu, 20 Apr 2025 12:35 WIB
Persik Kediri kalah dari Persija Jakarta. (Foto: Persik Kediri/jatimnow.com)
Persik Kediri kalah dari Persija Jakarta. (Foto: Persik Kediri/jatimnow.com)

jatimnow.com - Rekor tak pernah menang Persik Kediri masih berlanjut di pekan ke 29 Liga 1 2024/2024. Persik Kediri kalah tipis 0-1 dari tamunya, Persija Jakarta di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Sabtu (19/4/2025) malam.

Macan Putih kecolongan sejak laga masih berjalan tiga menit. Pemain Persija Jakarta Ondej Kúdela berhasil merobek gawang Persik Kediri dikawal Husna Malik melalui titik putih.

Gol penalti di awal pertandingan ini, diakui Divaldo Alves membuat mental skuad Macan Putih menurun.

“Dari situ mental sedikit kurang karena harapan kita situasinya bisa beda dari awal," jelas Divaldo usai laga.

Keunggulan 0-1 untuk Macan Kemayoran, julukan Persija, bertahan sampai pertandingan babak pertama berakhir.

“Tapi dalam perjalanan babak pertama, ada beberapa situasi di zona tengah yang kita mau perbaiki," tambahnya.

Di babak kedua, Persik Kediri melakukan rotasi pemain hampir semua lini. Di belakang Ousmane Fane ditarik, digantikan oleh Nuri Fasya. Kemudian pada menit 67, di lini depan M Khanafi masuk, menggantikan Majed Osman.

Di sektor sayap, pemain muda Hugo Samir masuk, mengisi posisi Riyatno Abiyoso pada menit 77. Pergantian ini, sayangnya belum memberikan perubahan bagi kubu Persik.

Terakhir di menit 84, Bayu Otto ditarik dan digantikan Ezra Walian yang beberapa bulan terakhir absen karena cidera. Meski hanya bermain sesaat, Ezra Walian sempat mencatatkan satu peluang.

Sebuah tembakan keras dari dalam kotak penalti sempat mengancam gawang Persija tapi sayangnya masih melenceng.

"Di babak kedua kita perbaiki, kita main lebih bagus dari lawan, tapi main bagus, main cantik itu saja tidak cukup. Saat ada ruang kita perlu dan harus memanfaatkan, supaya kita bisa cari menang," tutur Divaldo lagi.

Sampai peluit akhir pertandingan, tidak ada perubahan di papan skor. Hasil ini, menjadikan rekor buruk Persik Kediri berlanjut menjadi 11 kali tanpa kemenangan.

"Kita harus tetap bekerja keras, karena masih ada beberapa pertandingan, tapi kita harus bangun karena ini sudah 11 pertandingan (tanpa kemenangan)," pungkasnya.